Pend & Budaya

Akui Ada Kendala Teknis, Mendikbud Nilai UN SMK Lancar

Pend & Budaya

5 April 2018 13:18 WIB

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Muhadjir Effendy saat melantik pejabat baru di lingkungan Kemendikbud, di Plaza Insan Berprestasi, Jakarta, pada Kamis (29/03/2018). (Dok)

SOLO, solotrust.com – Ujian Nasional (UN) untuk sekolah menengah kejuruan (SMK) telah selesai digelar. Meski ada beberapa kendala saat pelaksanaan, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy menilai UN telah berjalan lancar.

Hal itu ia sampaikan saat meninjau pelaksanaan UN SMK di Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Rabu (4/4/2018).



Ujian nasional kali ini ada yang telah berbasis komputer, namun ada pula yang masih menggunakan kertas dan pensil (UNKP).

Dari pelaksanaan ujian nasional, Mendikbud mengakui memang terdapat beberapa kendala teknis di lapangan saat pelaksanaan UN SMK. Namun kendala itu bisa ditangani dan tidak sampai mengganggu.

"Dari hasil pemantauan kami, pelaksanaan UN baik yang berbasis komputer maupun yang berbasis kertas dan pensil, berjalan lancar," tuturnya.

Berdasarkan data Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kemendikbud, UN SMK tahun ini diikuti 1.485.302 peserta. Dari jumlah tersebut, hanya sekitar 2 persen atau 26.240 siswa yang menggunakan metode UNKP, sisanya sebanyak 1.395.666 siswa atau 98 persen menggunakan metode UNBK.

Selanjutnya, selama empat hari mulai Senin (9/4/2018) giliran tingkat sekolah menengah atas (SMA) yang akan melaksanakan ujian nasional.

(way)