Hard News

Kecelakaan Karambol di Semarang, Dua Tewas

Hard News

13 September 2017 18:05 WIB

KECELAKAAN: Sebuah sepeda motor matic rusak parah setelah ditabrak bus di Jalan Sultan Agung, Semarang

SEMARANG, solotrust.com - Sebuah bus pariwisata dengan nomor polisi N 7735 UT mengalami rem blong dan menabrak dua sepeda motor  H 3601 AWG dan H 6136 BJG serta sebuah mobil di Jalan Sultan Agung, Semarang, Rabu (13/9/2017). Musibah kecelakaan tersebut mengakibatkan dua pengendara sepeda motor tewas di tempat kejadian.

Kernet bus pariwisata yang mengalami kecelakaan Sonny mengatakan, sejak keluar dari sebuah hotel di Jalan Teuku Umar, Semarang, bus sudah mengalami rem blong. Sebelum kecelakaan terjadi ia langsung melompat ke luar bus untuk menyelamatkan diri. Di dalam bus tersebut terdapat  18 penumpang rombongan ziarah dari Pasuruan, Jawa Timur akan menuju ke kota Pekalongan, Jawa Tengah.



“Remnya blong, ya blong remnya, saya lompat tadi sebelum tabrakan.” Ujar Sonny

Sementara itu Kanit Laka Satlantas Polrestabes Semarang AKP Sugito mengatakan, dari hasil pemeriksaan sementara di lokasi kejadian, bus tersebut memang mengalami rem blong sebelum menabrak sejumlah kendaraan. Dari pemeriksaan sementara, ada unsur kelalaian dari sopir bus yang menyebabkan kecelakaan tersebut karena dari keterangan pengemudi bus, sewaktu bus keluar dari hotel di Jalan Sultan Agung Semarang, bus belum dicek, baik tekanan angin ataupun remnya.

“Dari data yang kami kumpulkan, KBM bus itu keluar hotel mau ke Pekalongan. KBM tersebut dari keterangan pengemudi belum dicek. Dari hotel itu jalan menurun, mendekati semeru sudah tidak bisa mengendalikan, lampu merah ngambil lajur kanan sehingga menabrak dari arah berlawanan.” Tutur Kasatlantas

Diketahui 2 korban tewas di lokasi bernama David Vidi Noor Jandhy (30) warga Komplek Akpol Blok F Rt 02 RW 06, Gajahmungkur Semarang  dan Eko Susilo (34) warga Lempongsari I RT 4 RW 3, Gajahmungkur Semarang keduanya adalah pengendara sepeda motor.

Kecelakaan bus pariwisata yang membawa rombongan peziarah tersebut sudah di tangani jajaran Satlantas Polrestabes Semarang, sopir bus atas nama Muchammad Sufair warga Pasuruan Jatim juga telah diamankan untuk dimintai keterangan.

 

(Vita-Wd)

(Redaksi Solotrust)