SOLO, solotrust.com – Market Day Pasar Bocah dan Baksos Tebus Murah diselenggarakan KB IT Alam Miftahul Jannah, Jumat (23/05/2025), berhasil menghadirkan suasana penuh kegembiraan dan kreativitas para siswa.
Dalam acara ini, siswa tidak hanya belajar berjualan, namun juga mengembangkan keterampilan sosial dan kewirausahaan melalui produk inovatif yang mereka tampilkan. Dengan dukungan penuh orangtua dan guru, kegiatan Market Day ini menjadi momen bahagia dan tak terlupakan bagi seluruh peserta.
Kepala KB IT Alam Miftahul Jannah, Farida, menjelaskan tujuan utama dari kegiatan pasar ini adalah untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan bagi anak-anak sejak dini.
“Sejak tahun lalu, kami telah menyelenggarakan pasar di sekolah, namun tahun ini kami lebih fokus pada pengenalan usaha. Kami juga mengadakan lomba per level agar anak-anak semakin terbiasa dengan kegiatan berbisnis,” jelasnya.
Kegiatan ini juga berfungsi untuk memperkuat interaksi antara orangtua dan anak.
“Kami berharap dengan adanya kegiatan ini, orangtua dapat mengenal satu sama lain dan anak-anak dapat belajar menjual tanpa harus selalu didampingi orangtua,” imbuh Farida.
Penggunaan uang asli dalam transaksi memberikan pelajaran berharga tentang cara menghitung uang dan memahami matematika secara praktis.
Sementara itu, ketua panitia acara, Abyan, menyampaikan pasar ini dirancang dengan kolaborasi antara orangtua dan pihak sekolah.
“Kami mengevaluasi berbagai aspek, seperti dekorasi dan keramaian stan, serta berupaya meminimalkan penggunaan plastik untuk mendukung gerakan go green,” ujarnya.
Tak hanya itu, terdapat pula program bakti sosial yang diselenggarakan bersamaan dengan pasar. Di sini masyarakat dapat membeli kebutuhan pokok (sembako) dengan harga terjangkau, yakni hanya Rp20 ribu untuk paket yang seharusnya bernilai Rp60 ribu.
“Kami berkomitmen untuk membantu warga kurang mampu dan memberikan dampak positif lebih luas, tidak hanya bagi mereka yang tinggal di sekitar,” tuturnya.
“Selama acara, anak-anak tidak hanya belajar berjualan, namun juga berpartisipasi dalam proses dekorasi dan merencanakan produk sendiri, termasuk tas dari kertas koran dan kerajinan tangan lainnya,” tambah Abyan.
Dengan melibatkan anak-anak serta orangtua, diharapkan pasar bocah di KB IT Alam Miftahul Jannah dapat memberikan pengalaman belajar yang bernilai dan mendidik, serta memperat hubungan antarsemua pihak yang terlibat.
*) Reporter: Annabatista Bria
(and_)