JEMBER, solotrust.com - Anak seorang buruh kelapa sawit sukses meraih prestasi akademik mengagumkan. Dia adalah Yunita Ayu Tarina, mahasiswi yang mendapat predikat lulusan terbaik Universitas Muhammadiyah Jember dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) nyaris sempurna, yakni 3,99.

Melansir laman resmi Universitas Muhammadiyah Jember, unmuhjember.ac.id, selain IPK tertinggi, Tarina yang berhasil merengkuh gelar Sarjana Ekonomi ini juga menjadi lulusan tercepat, tiga tahun lima bulan. Semasa kuliah, dirinya banyak menggaet prestasi nasional dan internasional. Salah satunya mewakili kampus dalam program pertukaran mahasiswa muslim dengan sejumlah perguruan tinggi di Thailand.

Tarina, gadis cantik dari Desa Tegalharjo Krikilan Banyuwangi merupakan anak seorang buruh perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat. Ayahnya, Hudori menjadi buruh sawit di salah satu perkebunan sawit plasma di Desa Sukamulya, Kecamatan Sungai Melayu Raya, Kabupaten Ketapang.

“Alhamdulillah bapak kemarin bisa hadir ke Jember menyaksikan saya diwisuda. Sudah empat tahun tidak pulang agar bisa membiayai saya kuliah,” kata gadis 22 tahun, usai wisuda di kampusnya, Sabtu (14/04/2018) lalu.

Lebih lanjut Tarina mengaku, prestasi ini dia persembahkan bagi kedua orang tuanya. Meski hanya anak seorang buruh sawit, namun dirinya bisa menunjukkan prestasi akademik dan nonakademik terbaik.

“Bapak saya memutuskan bekerja jauh dari rumah agar saya bisa kuliah. Ini yang bisa saya berikan untuk bapak,” katanya.

Saat menjadi mahasiswa, Tarina aktif dalam berbagai organisasi, baik intra maupun ekstra kampus. Ditanya apa cita-cita setelah meraih gelar sarjana, dirinya lebih memilih ingin bekerja dulu ketimbang melanjutkan kuliah ke jenjang S-2.

“Biar Bapak saya tidak perlu lagi bekerja jauh di Kalimantan Barat sana,” pungkas dia.

(and)