SRAGEN, solotrust.com - Berbagai cara dan kegiatan gencar dilakukan untuk melestarikan seni budaya tradisional. Salah satunya dengan menggandeng pelaku seni, termasuk di dalam pertemuan antara warga dengan anggota dewan.

Seperti halnya dilakukan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Jawa Tengah (DPRD Jateng), Wulan Purnama Sari di Ndayu Park, Sabtu (26/07/2025). Sejumlah penari dari beberapa sanggar seni dilibatkan untuk membuka acara serap aspirasi warga.

Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Sragen, Untung Wibowo Sukowati, berencana melakukan kunjungan keliling ke setiap kecamatan di Sragen. Tujuan utama dari kegiatan ini untuk menyerap aspirasi masyarakat secara langsung.

Menariknya, Untung Wibowo mengungkapkan ketertarikannya untuk mengemas kegiatan penyerapan aspirasi ini dalam bentuk kesenian, sebuah pendekatan diyakininya akan lebih diterima dan dinikmati masyarakat.

"Dulu bapak, Pak Untung Wiyono sering melakukan ini, keliling menyerap aspirasi sembari menggunakan metode kesenian tradisional, ini akan kami lanjutkan kembali," ungkapnya.

Dalam kesempatan itu, Untung Wibowo juga menyoroti fenomena menurunnya jumlah murid di sekolah dasar (SD) negeri. Dia mendengar adanya banyak SD negeri kekurangan murid dan menyadari fenomena ini tak hanya terjadi di Sragen, melainkan juga di banyak daerah lain. Menurut Untung Wibowo, banyak orangtua kini lebih memilih menyekolahkan anak-anaknya ke sekolah swasta.

"Tentu ini menjadi pekerjaan rumah (PR) bagi kita semua. SD negeri harus mengubah konsepnya agar orangtua lebih percaya pada SD negeri," tegas dia.

Untung Wibowo menekankan pentingnya inovasi dalam pendidikan sekolah negeri untuk menarik minat masyarakat kembali.

Sementara itu, anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah, Wulan Purnama Sari menambahkan, depan, dirinya sebagai anggota dewan didampingi Fraksi PDIP akan menggelar kegiatan di Kecamatan Ngrampal.

Kegiatan ini bertujuan menyerap aspirasi masyarakat secara langsung. Tentu diramu dengan menggelar kesenian tradisional untuk melestarikan budaya.

Pada kesempatan itu, Wulan Purnama Sari turut memberikan pandangannya terkait program-program pemerintah yang bisa dimanfaatkan masyarakat. Pihaknya menyoroti peresmian Koperasi Merah Putih oleh presiden baru-baru ini sebagai program sangat bagus.

Wulan Purnama Sari mendorong partisipasi aktif generasi muda dalam program-program kewirausahaan.

"Ini program yang bagus dari pemerintah. Anak muda diajak bergerak dan usaha, meski masih dalam tahap belajar," tambah dia.

Mengingat banyaknya dinamika terjadi saat ini, Wulan Purnama Sari mengajak masyarakat memanfaatkan sebaik-baiknya program-program pemerintah yang dapat membantu perekonomian. Ia juga menekankan pentingnya mengajarkan generasi muda, termasuk anak cucu untuk mencari penghasilan sampingan.

Menurut Wulan Purnama Sari, di era digital saat ini, memanfaatkan teknologi adalah cara paling mungkin.

"Misalnya jualan untuk meningkatkan perekonomian. Anak muda lebih berani mencoba berkreasi membuat konten untuk memromosikan usaha, misalnya kuliner atau rumah makan," jelasnya.

Wulan Purnama Sari percaya dengan terus belajar dan mencoba, anak muda akan semakin kreatif dalam mengembangkan potensi ekonominya.(wah)

(and_)