Serba serbi

Polytron Indonesia Para Badminton International 2025 Naik Level, Diikuti 24 Negara

Olahraga

22 Oktober 2025 18:00 WIB

Aksi para atlet pada turnamen HYDROPLUS Indonesia Para Badminton International 2024 yang diadakan di Edutorium UMS, Solo pada 17 hingga 22 September 2024 lalu.

SOLO, Solotrust.com - Turnamen para badminton terbesar di Indonesia, Polytron Indonesia Para Badminton International 2025 (PIPBI 2025), akan digelar di GOR Indoor Manahan Solo pada 29 Oktober–2 November 2025. Tahun ini, ajang tersebut semakin bergengsi setelah Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) menaikkan statusnya menjadi Grade 2 Level 1, sekaligus meningkatkan total hadiah menjadi USD 15.000.

Kenaikan level ini juga diiringi dengan lonjakan peserta menjadi 24 negara, termasuk Australia, China, India, Inggris, Malaysia, Thailand, Amerika Serikat, dan tuan rumah Indonesia. Sebanyak 22 kategori akan dipertandingkan di sektor tunggal, ganda, dan ganda campuran dengan klasifikasi WH 1, WH 2, SL 3, SL 4, SU 5, dan SH 6.



President Director Djarum Foundation Victor Rachmat Hartono menyebut peningkatan level turnamen ini menjadi bukti kepercayaan dunia terhadap kemampuan Indonesia.

“Ini adalah tahun keempat Djarum Foundation mendukung penuh penyelenggaraan Indonesia Para Badminton International. Tahun ini membanggakan karena naik level menjadi Grade 2 Level 1. Hal ini menunjukkan peningkatan kualitas turnamen secara keseluruhan,” ujar Victor.

Commercial Director Polytron Tekno Wibowo menambahkan, dukungan Polytron merupakan wujud komitmen terhadap semangat inklusif dan keberanian tanpa batas.

“Kami merasa terhormat mendukung ajang ini yang merepresentasikan ketangguhan dan semangat inklusif. Dukungan kami bukan sekadar partisipasi, tetapi komitmen untuk mendukung kesetaraan dalam olahraga,” tegas Tekno.

Sementara itu, Wakil Sekjen NPC Indonesia, Rima Ferdianto, menegaskan turnamen ini menjadi ajang penting perebutan poin menuju Paralympic Los Angeles 2028 sekaligus persiapan ASEAN Para Games 2026 di Thailand.

“Kami berharap turnamen ini mendorong para atlet untuk terus berjuang meraih mimpi tertinggi di ajang dunia,” ujarnya.

Atlet andalan Indonesia Leani Ratri Oktila dan Subhan optimistis mampu mempertahankan gelar juara umum. Ratri menargetkan tiga emas, sementara Subhan menargetkan dua.

“Naiknya level turnamen jadi kebanggaan sekaligus motivasi besar bagi kami,” ujar Ratri.

Dengan peningkatan level, hadiah, dan partisipasi negara, Polytron Indonesia Para Badminton International 2025 kian memperkuat posisi Indonesia sebagai pusat para badminton dunia.

(Redaksi)