PONOROGO, solotrust.com – Sungguh keterlaluan apa yang dilakukan Agung, seorang remaja warga Dusun Krajan, Desa Krebet, Kecamatan Jambon, Ponorogo, Jawa Timur. Betapa tidak, hanya karena tak dibelikan handphone (HP) orang tuanya, remaja18 tahun ini malah membakar kayu di halaman rumah hingga akhirnya merembet dan membakar habis rumah miliknya.
Sebelumnya, Jumat (18/05/2018) siang, Agung meminta dibelikan HP kepada Gumbrek, orang tuanya. Lantaran masih belum memiki uang untuk membeli HP, Gumbrek memilih pergi berkebun. Bukannya membantu orang tuanya, Agung malah marah-marah mengumbar emosi dan membakar kayu di depan rumah, kemudian meninggalkannya begitu saja.
Nahas, selang beberapa saat tiba tiba api justru membesar dan membakar rumah berikut perabotannya. Termasuk uang tabungan sebesar Rp3 juta.
“Tadi awalnya Agung minta HP. Terus karena tidak diberikan sama orang tua, Agung marah dengan cara membakar kayu di depan rumah hingga akhirnya merembet dan membakar seisi rumah,” kata salah satu warga, Senin, sebagaimana dilansir dari laman tribratanewsponorogo.com, Minggu (20/05/2018).
Polisi yang datang ke lokasi langsung berusaha memadamkan api bersama warga menggunakan alat seadanya. Sayang, besarnya tiupan angin membuat api mudah membesar dan membakar seisi rumah.
“Kami sudah berupaya bersama warga untuk memadamkan api, tapi susah karena anginnya kencang,” kata Kapolsek Jambon, AKP Djoko Winarto.
Akibat kebakaran, pemilik rumah merugi hingga Rp75 juta. Sementara Agung diamankan untuk dimintai keterangan lebih lanjut oleh petugas.
(and)