SEMARANG, solotrust.com – Sebulan jelang pelaksanaan Pemilihan Gubernur  (Pilgub) dan Wakil Gubernur Jawa Tengah, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Semarang mulai menyiapkan logistik surat suara. Puluhan tenaga sortir dan lipat dikerahkan, termasuk para penyandang disabilitas.

Penyortiran dan pelipatan surat suara dilakukan di Gedung Satya Bhakti Praja, Ungaran yang digunakan sebagai gudang KPU sejak Minggu (20/5/2018) hingga Kamis (24/5/2018).

Sedikitnya 55 tenaga sortir dan lipat surat suara Pilgub dilibatkan, lima di antaranya merupakan penyandang disabilitas. Para penyandang disabilitas ini merasa gembira karena dilibatkan dalam proses demokrasi Pilkada Jawa Tengah.

“Ya semangat, Mas untuk mendukung Pilgub (Jateng),” ujar Ridwan, salah satu penyandang disabilitas yang dilibatkan.

Pelibatan penyandang disabilitas merupakan upaya KPU Kabupaten Semarang untuk mendongkrak tingkat partisipasi masyarakat dalam Pilkada Jawa Tengah.

Selain sosialisasi melalui pertemuan dengan para penyandang disabilitas, pelibatan mereka dalam proses sortir dan lipat ini secara tidak langsung memberikan pendidikan politik, terutama hak pilih yang sama bagi seluruh warga negara.

“Disabilitas kami berikan ruang untuk berkontribusi, ikut berpartisipasi dalam proses Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Jateng). Karena mereka bisa memahami persis haknya sama, antara orang-orang biasa dengan disabilitas,” jelas Ketua KPU Kabupaten Semarang Guntur Suhawan.

Sementara hingga Senin (21/5/2018), setidaknya ditemukan sekitar 30 surat suara yang rusak berupa noda tinta dan surat suara terpotong.

Jumlah surat suara yang disortir sebanyak jumlah pemilih yang tercatat dalam daftar pemilih tetap (DPT) ditambah 2,5 persen atau 776.141 lembar. (tata)

(way)