Serba serbi

Maksimalkan Angkutan Lebaran, DKK Surakarta Gelar Tes Medis Bagi Pengemudi Bus

Olahraga

06 Juni 2018 23:25 WIB

Sejumlah sopir bus saat menjalani pemeriksaan kesehatan di Terminal Tipe A Tirtonadi Surakarta, Rabu (6/6/2018). (solotrust.com/adr)

SOLO, solotrust.com - Dinas Kesehatan Kota (DKK) Surakarta bersama stakeholder menggelar tes medis bagi pengemudi bus di Terminal Tipe A Tirtonadi, Solo, Rabu (6/6/2018).

Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit DKK Surakarta, Dwi Martiastuti menuturkan, pemeriksaan kesehatan itu sebagai kesiapan jelang arus mudik dan balik lebaran 2018, guna menjamin kesehatan sopir bus dalam kondisi layak mengemudi.



"Pemeriksaan kesehatan melalui beberapa tahapan semisal pemeriksaan tekanan darah, gula darah, pemeriksaan alkohol hingga pemeriksaan narkotika melalui tes urin dan tes buta warna," Terangnya.

Adapun stakeholder terkait dalam pemeriksaan meliputi para medis, Satresnarkoba Polresta Surakarta hingga Badan Narkotika Kota (BNK) Surakarta.

"pemeriksaan kesehatan dilakukan oleh petugas yang berjumlah 10 orang terdiri dari tim medis, dokter, analis kesehatan, kepolisian dan tim BNK Surakarta," ujarnya.

Pihaknya menargetkan dalam sehari dapat memeriksa 50 pengemudi bus.

Lebih lanjut, Dwi mengklaim tidak membutuhkan  waktu lama untuk mengetahui hasil pemeriksaan kesehatan pengemudi bus.

Bagi pengemudi yang lolos tes kesehatan akan mendapatkan surat rekomendasi kelayakan mengemudi, sedangkan pengemudi yang didapati kurang sehat akan ditangani lebih lanjut dan sementara tidak diperbolehkan mengemudi.

"Jika ditemukan ada yang terindikasi narkoba dan obat-obatan akan ditangani oleh BNK Surakarta," katanya.

Sementara itu, Koordinator Terminal Tipe A Tirtonadi Surakarta, Joko Sutriyanto menjelaskan, tes kesehatan itu digelar selama dua hari, mulai Rabu hingga Kamis (6-7/6/2018).

Menurutnya, pemeriksaan kesehatan wajib diikuti pengemudi bus angkutan lebaran, baik pengemudi bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) maupun Angkutan Kota Dalam Provinsi (AKDP).

"Selain melakukan ramp check (pemeriksaan laik jalan armada) secara teknis dan administrasi, penting juga untuk melakukan pemeriksaan kesehatan pengemudi bus demi keselamatan penumpang dalam arus mudik dan balik lebaran tahun ini," ujarnya. (adr)

(wd)