Serba serbi

MotoGP Jerman: Lorenzo Siap Patahkan Dominasi Marquez

Olahraga

15 Juli 2018 10:34 WIB

Pembalap Ducati Jorge Lorenzo (Motor Sport)

SOLO, solotrust.com – Pembalap Ducati Jorge Lorenzo siap mematahkan dominasi Marc Marquez. Meski hanya mengisi posisi start ketiga, X-Fuera menganggap dirinya berpeluang memutus rekor kemenangan beruntun The Baby Alien di tanah Jerman.

Sirkuit Sachsenring bukanlah salah satu trek favorit Desmosedici di masa lalu, namun semuanya berubah tahun ini. Berbekal versi terbaru, GP18, tiga pembalap Ducati mengisi lima posisi start terdepan.



Menurut Lorenzo, Ducati telah melakukan pekerjaan luar biasa untuk mempersiapkan balapan akhir pekan.

“Ya, umumnya saya sangat senang dengan posisi ini, khususnya dengan kecepatannya. Jika seseorang mengatakan saya bisa mencatatkan waktu satu menit 20,3 dengan Ducati di Sachsenring, akan sulit dipercaya. Tapi kami tiba di sini dengan motor yang lebih komplit dibanding tahun lalu, kami membuatnya,” kata dia.

“Beberapa motor Ducati lainnya juga terlihat kompetitif, jadi saya pikir kami juga melakukan pekerjaan bagus di pit untuk meningkatkan motor setahap demi setahap dan latihan demi latihan. Saat ini kami memiliki motor kompetitif untuk balapan,” tambah Lorenzo, dilansir dari Motor Sport, Minggu (15/07/2018).

Sahcsenring juga merupakan satu dari sedikit sirkuit yang belum pernah dimenangi pembalap bernomor 99. Hasil terbaiknya di sini adalah sebagai runner-up pada 2009 dan 2011. Bermodal motor jauh lebih kompetitif dari tahun-tahun sebelumnya, Lorenzo pun merasa dirinya punya peluang untuk mengakhiri dominasi Marquez, sekaligus menambah daftar sirkuit yang telah ia kuasai.

“Saya pernah dua kali hampir menang sebelumnya pada 2009 dan 2011, keduanya saya finis kedua. Hampir menang, tapi untuk beberapa sebab saya tak bisa raih kemenangan. Tentu saja ini bukan salah satu trek favorit saya atau trek di mana saya dapat membuat perbedaan. Hal sebaliknya terjadi pada Marc, ia mendominasi lima tahun terakhir,” ujar Lorenzo.

“Tapi saya pikir kami berdekatan, saya membalap lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya di Sachsenring dan Ducati kompetitif. Jadi kemenangan bukanlah sebuah kemustahilan, podium pun memungkinkan, kami akan memperjuangkannya,” pungkas dia.

(and)