KLATEN, solotrust.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten melalui Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) menggelar Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) 2018 selama 10 hari, 1-10 September 2018.
Kepala Disparbudpora Kabupaten Klaten Pantoro mengatakan, kegiatan ini untuk memelihara dan meningkatkan persatuan dan kesatuan serta mengukur pembinaan prestasi olahraga pelajar.
“Ini sebagai persiapan atlet pelajar Klaten untuk event tingkat Solo Raya dan Provinsi Jawa Tengah,” katanya kepada wartawan, Jumat(31/8/2018) di Stadion Trikoyo Klaten.
Dia mengatakan, untuk penyelengaraan POPDA Klaten 2018 menggunakan beberapa lokasi, yakni Stadion Trikoyo untuk Cabang Olahraga (cabor) atletik dan sepak bola, RSPD Klaten dan GOR IBC untuk bulu tangkis, GOR Gelarsena untuk pencak silat dan tenis meja.
Kemudian GOR SMAN 3 Klaten untuk cabor sepak takraw dan taekwondo, Lapangan Jonggrangan juga untuk sepak bola, Lapangan Merah Putih Bareng untuk untuk bola voli, SMKN 3 Klaten untuk bola basket, kolam renang Dodiklatpur di Danguran, Klaten Selatan untuk renang, lalu Balai Desa Jimbung untuk gulat.
Sasaran POPDA Klaten 2018 adalah pelajar SD/MI, SMP/MTs dan SMA/SMK/MA sederajat di Kabupaten Klaten. Cabang olahraga yang dipertandingkan untuk jenjang SD/MI ada 13 cabor 69 nomor, jenjang SMP/MTs 15 cabor 121 nomor, dan jenjang SMA/SMK/MA juga 15 cabor dengan 127 nomor pertandingan.
Bupati Klaten Sri Mulyani mengajak para atlet untuk bangkit bersama meraih prestasi. Melalui POPDA Klaten 2018, ia berharap mampu mencetak atlet-atlet berprestasi untuk Klaten.
“Setelah itu nantinya mampu menghasilkan atlet-atlet yang dapat membawa nama Klaten baik di kancah Solo Raya, Provinsi Jateng, nasional bahkan di kancah dunia Internasional,” kata dia. (jaka)
(way)
