SOLO, solotrust.com – Menjadi jawara di MotoGP San Marino, Andrea Dovizioso berhasil mengembalikan performa terbaiknya. Datang dengan modal dua kemenangan beruntun, skuat Borgo Panigale bertekad menyudahi paceklik kemenangan Misano sejak 2007 silam.
Melansir laman Motor Sport, Senin (10/09/2018), baik Dovizioso maupun rekan satu timnya, Jorge Lorenzo tampil impresif sejak Jumat (07/09/2018). Memecahkan rekor pole, Lorenzo justru terjatuh saat bertarung dengan Marc Marquez demi memperebutkan posisi kedua. Sementara Dovizioso berhasil tampil tanpa cela dan melintasi garis finis pertama, unggul 2,822 detik.
Kembali menemukan penampilan terbaik, Dovizioso merasa feeling-nya terhadap GP18 sangat bagus. Ia mampu berkendara dengan halus serta konstan sepanjang balapan.
“Feeling saya sangatlah baik, kami bekerja baik saat tes. Dari sana, kami tahu kami memiliki peluang untuk bertarung. Sepanjang akhir pekan kondisinya benar-benar berbeda, tapi kami mampu memahami dengan baik apa yang harus dilakukan, serta bekerja pada detil-detil kecil,” ungkap Dovi, saat konferensi pers usai balapan.
Pembalap Ducati mengaku, balapan di San Marino terasa sangat menyenangkan. Ia dapat melaju dengan lembut dan mencatatkan laptime bagus. Performa motor lebih baik dari tahun lalu.
“Menang di sini adalah sesuatu yang sangat saya inginkan karena sebelumnya saya amat kesulitan dengan Ducati. Kemenangan ini sangatlah penting bagi mereka,” ucap Dovizioso.
Ini merupakan kemenangan ketiga sepanjang musim 2018 atau kedua pascalibur musim panas. Sebelumnya, Dovizioso menaklukkan Marquez di Brno.
Naik menjadi runner-up klasemen sementara, DesmoDovi kini tertinggal 65 poin atas The Baby Alien, selisih yang tampaknya sulit dikejar dengan enam balapan tersisa. Dovizioso sendiri tampaknya tak ambil pusing dengan jaraknya terhadap Marquez. Pembalap 32 tahun memilih meningkatkan performanya, sambil berharap peluang dalam pertarungan gelar kembali terbuka.
“Tentu saja, kami fokus pada hal itu (masa depan) karena Marc terlalu jauh untuk memikirkan pertarungan gelar. Kami dapat melakukan strategi, kami bisa fokus pada detil untuk melaju lebih kuat dan kencang. Jika kami dapat melakukan hal penting tahun ini, bagus. Jika tidak, kami memilikinya untuk tahun depan,” kata Dovi.
(and)
