Hard News

Masyarakat Solo Antusias Sambut Atlet Asal Jawa Tengah Asian Games

Jateng & DIY

9 September 2018 17:03 WIB

Ayu saat memperlihatkan medali emas yang berhasil diraih dalam Asian Games 2018. (solotrust.com/adr)

SOLO, solotrust.com- Sebanyak 24 atlet Asian Games 2018 asal Provinsi Jawa Tengah dikirab di jalanan kota Solo bertepatan dengan peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) 2018 di lapangan Kottabarat, Minggu (9/9/2018). Puluhan atlet itu diarak dengan menaiki kereta kuda. Banyak masyarakat tak ingin ketinggalan moment itu.

Masyarakat yang mengetahui acara itu pun memenuhi sepanjang jalur rute kirab yang dilalui para atlet itu meliputi Jalan Dokter Moewardi, Jalan Slamet Riyadi, kemudian belok ke timur menuju Pengadilan Negeri Surakarta kemudian belok ke arah Jalan Dr Supomo, sesampainya di simpang empat SMA Muhammadiyah 2 lalu peserta kirab belok ke barat melintasi Jalan Yosodipuro dan finish kembali di Lapangan Kottabarat yang merupakan pusat acara Kirab Mangayubagya Atlet Jateng Asian Games 2018.



Rombongan kirab yang menjadi garda depan puluhan atlet itu ada rombongan polwan bersepada, Paskibraka, pembawa Garuda, dan marching band. Tampak pula dalam rombongan kirab dengan berjalan kaki, di antaranya Wakil Wali Kota Surakarta Achmad Purnomo, Kapolda Jateng, Irjen Pol Condro Kirono, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo

Ari Harnanto (56) Wali Kelas 11 IPA 5 sekaligus Guru Kimia SMA Negeri 5 Surakarta mengatakan, bila kehadirannya merupakan instruksi dari pengawas sekolah sehingga ia mengerahkan ratusan siswanya untuk menyambut para atlet, meski hari minggu. Ia mengaku sudah di lokasi sejak pukul 05.30 WIB.

"Kemarin kita share informasi lewat WhatsApp karena kemarin Sabtu libur, kita mendapat pembagian di sektor 8 bersama sekolah lainya, para siswa antusias mereka mengenakan seragam pramuka dari kelas 11 dan 12,"ujar Ari di Jalan Yosodipuro.

Ari pun berpendapat, penting bagi para atlet untuk terus digelorakan semangatnya dalam berlomba dan sekaligus mencontohkan kepada para siswa, berkarier menjadi seorang atlet tidak boleh dipandang sebelah mata.

"Kita menyambut mereka atas kerja keras mereka, ini juga bagian dari kami untuk menyemangati para atlet, sekaligus atlet juga kan bisa melihat prestasi para atlet, dielu-elukan menjadi pahlawan negara," kata dia.

Di sela kirab berlangsung, solotrust.com sempat menemui salah seorang atlet peraih medali emas dari cabang olahraga panjat tebing Asian Games asal Grobogan, Aries Susanti Rahayu (23). Ia berada dibarisan depan rombongan atlet dan tak jarang ia memperlihatkan medali emasnya kepada masyarakat.

Atas kemampuannya itu, ia pun dijuluki Spiderwoman Indonesia. Ayu mengaku bangga dan bahagia disambut begitu meriah di Kota Solo. Sepanjang perjalanan ia mendapat sorak sorai semangat dari para pelajar dan masyarakat Solo.

"Saya bangga dan senang sekali disambut lewat kirab ini di Kota Solo," ungkap Ayu sapaan akrabnya.

Sementara itu Wali Kota Surakarta, F.X Hadi Rudyatmo, menjelaskan, ada 24 atlet Jawa Tengah yang dikirab. Rudy menyebut kirab ini sebagai bentuk apresiasi atas perjuangan mereka di event olahraga terbesar se-Asia itu.

"Ada 24 atlet yang dikirab, diharapkan prestasi mereka dapat menjadi motivasi bagi para generasi penerus," ujar Rudy di sela acara. (adr)

(wd)