SOLO, solotrust.com - PT KAI menggelar KAI Online Travel Fair perdana pada 13-17 Oktober 2018. Acara tersebut digelar untuk memperingati HUT ke-73 KAI sekaligus peringatan tahun 2018-2019 sebagai tahun inovasi.
PYMT Direktur Komersial dan TI PT KAI Apriyono W Chresnanto mengatakan, KAI Online Travel Fair ini digelar sebagai salah satu upaya PT KAI mengikuti perkembangan zaman sekaligus sebagai bentuk apresiasi pada pengguna jasa kereta api (KA).
"Khususnya mereka yang telah memilih untuk menggunakan aplikasi KAI Access dan website kai.id ketika melakukan pemesanan tiket KA,” ujarnya melalui siaran pers yang diterima solotrust.com.
Dalam Online Travel Fair perdana ini, sebanyak 173.655 tiket KA komersial jarak jauh dan menengah kelas ekonomi, bisnis, dan eksekutif tersedia untuk keberangkatan 13 Oktober 2018-15 Januari 2019.
Tiket dapat dibeli mulai dari Rp50 ribu untuk tiket KA kelas ekonomi, Rp60 ribu untuk KA kelas bisnis, dan Rp100 ribu untuk KA kelas eksekutif. Tiket KA dengan harga promo ini dapat dipesan di KAI Online Travel Fair melalui aplikasi KAI Access dan laman kai.id.
Adapun ketentuan yang berlaku meliputi tiket promo saat KAI Online Travel Fair tidak dapat dibatalkan dan tidak dapat diubah jadwal, tidak berlaku reduksi dan tarif parsial, tidak dapat digabung dengan tarif reduksi atau diskon lain, tiket promo tidak berlaku pada masa angkutan Natal 2018 dan Tahun Baru 2019.
"Khusus untuk kelas eksekutif, PT KAI juga memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk membeli tiket KA dengan tarif yang lebih murah dibandingkan tarif tiket KA kelas eksekutif di program KAI Online Travel Fair," imbuhnya.
Untuk mendapatkan tiket KA eksekutif dengan tarif mulai dari Rp75 ribu masyarakat dapat mengikuti program Flash Sale yang diadakan setiap jam 09.00-09.30 WIB dan 19.00-19.30 WIB selama program KAI Online Travel Fair berlangsung.
Sejak diresmikan, aplikasi All New KAI Access pada September 2017 lalu hingga Agustus 2018, sudah tercatat sebanyak 1.447.791 pengguna aktif aplikasi tersebut. Sementara untuk pemesanan tiket KA melalui laman kai.id, mulai Januari hingga September 2018 tercatat sebanyak 1.148.274 pengguna jasa telah melakukan transaksi pembelian tiket.
"Dengan adanya program KAI Online Travel Fair ini, harapannya agar semakin banyak orang yang menjadi pengguna aktif aplikasi KAI Access atau melakukan pemesanan tiket KA lewat website kai.id sehingga mengurangi antrean di loket stasiun," tuturnya.
Untuk meningkatkan pelayanan pada para pengguna aplikasi KAI Access, mulai Oktober 2018 pengguna dapat menikmati fitur-fitur baru, yakni fitur ubah jadwal dan pembatalan tiket. Selain itu, akan segera menyusul fitur pemesanan tiket KA lokal yang pembayarannya menggunakan e-wallet.
Untuk tahap pertama, fitur pemesanan tiket KA lokal hanya berlaku untuk KA lokal Bandung Raya. Selanjutnya, secara bertahap sistem akan dibangun sehingga tiket KA - KA lokal lain di berbagai daerah dapat dipesan melalui aplikasi KAI Access sehingga penumpang tidak perlu lagi antri di loket stasiun. (Rum)
(way)
