Pend & Budaya

Hari ini 1.756 Mahasiswa UNS Berangkat KKN Periode X

Pend & Budaya

15 Januari 2019 14:57 WIB

Rektor UNS Prof Ravik Karsidi melepas mahasiswa KKN di Halaman Rektorat UNS, Selasa (15/1/2019) pagi. (Dok Humas UNS)

SOLO, solotrust.com - Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta memberangkatkan mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) periode X di Halaman Gedung Rektorat UNS, Kentingan, Solo, Selasa (15/1/2019).

Dalam laporan Ketua LPPM Prof Sulistyo Saputro MSi PhD, menyampaikan bahwa pada periode ini UNS memberangkatkan 1.756 mahasiswa dan 80 Dosen Pembimbing Lapangan.



"Jumlah mahasiswa yang KKN di Pulau Jawa sebanyak 1.390 mahasiswa yang tersebar di 19  Kabupaten, 26 Kecamatan, dan 134 desa. Sedangkan 366 mahasiswa melaksanakan KKN di Luar Jawa yang tersebar di 1 Kabupaten, 16 Kecamatan dan 17 Desa dan 1 lokasi di luar Negeri yaitu Sabah Malaysia," papar Sulistyo.

Di Jawa Tengah, lokasi yang dipergunakan untuk pelaksanaan KKN sebanyak enam kabupaten reguler meliputi Kota Solo, Boyolali, Karanganyar, Wonogiri, Grobogan, dan Sragen. KKN Kemitraan sebanyak tujuh Kabupaten di antaranya Banyumas, Cilacap, Magelang, Wonosobo, Temanggung, Semarang, dan Jepara.

Lalu, di Jawa Timur KKN sebanyak tiga Kabupaten secara reguler yakni Pacitan, Magetan, dan Ngawi, mencakup 50 Desa. Dan KKN kemitraan sebanyak tiga Kabupaten yakni Banyuwangi, Malang dan Gresik, mencakup 13 Desa.

"Selain itu, di Jawa Barat KKN berbasis kemitraan terdapat 1 kabupaten yakni Bandung," ujarnya.

Lanjut dia, penempatan KKN di luar Pulau Jawa sejumlah 366 orang yang tersebar di 10 Provinsi dalam 13 Kabupaten meliputi wilayah Bangka Belitung, Sulawesi Tenggara, Nusa Tenggara Barat, Papua Barat, Nusa Tenggara Timur, Maluku Utara, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Kalimantan Barat, dan Bali.

"Jumlah total lokasi yang digunakan dalam pelaksanaan KKN periode X mencakup 151 Desa, 42 Kecamatan, 33 Kabupaten dan 14 Provinsi baik di Jawa maupun luar Jawa," terang dia.

Sulistyo menambahkan, pada periode ini peserta KKN Kemitraan luar Jawa diberikan pengetahuan dasar SAR (Search and Rescue) serta mitigasi bencana dari Unit SAR UNS dan BPBD Kota Surakarta. (adr)

(way)