KARANGANYAR, solotrust.com - Sebanyak sepuluh mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Universitas Sebelas Maret (KKN UNS) Kelompok 55 mengabdi di Desa Blulukan, Colomadu, Karanganyar menggelar Seminar Digitalisasi UMKM, Minggu, 21 Juli 2024.
Seminar ini dimulai sejak pukul 09.00 di ruang pertemuan Desa Blulukanyang, dihadiri pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), karang taruna, dan perangkat desa dari lima Dusun di Desa Blulukan. Seminar ini diselenggarakan dalam rangka memperkenalkan digitalisasi dan fasilitas canggih perkembangan teknologi yang kini bisa diakses siapa pun, termasuk pelaku UMKM.
Kegiatan ini merupakan satu dari 12 program kerja telah disusun mahasiswa KKN UNS Kelompok 55. Program kerja difokuskan untuk membangun dan meningkatkan potensi Desa Blulukan, terutama Dukuh Jetis, Dusun Jayan yang menjadi posko mahasiswa KKN UNS Kelompok 55.
Setelah diskusi lebih lanjut dengan Kepala Desa Slamet Wiyono, sasaran kegiatan ini mencakup lima dusun di Desa Blulukan dengan ketentuan setiap dusun mengirimkan dua perwakilan pelaku UMKM dan dua perwakilan karang taruna.
Menurut ketua KKN UNS Kelompok 55 sekaligus penanggung jawab seluruh rangkaian kegiatan Giat Digital UMKM, seminar ini perlu dilaksanakan untuk mengenalkan kiat-kiat mudah digital bagi para pelaku UMKM.
Hal ini karena setelah survei ditemukan sebenarnya banyak UMKM potensial di Desa Blulukan, namun baru beberapa saja yang sudah menggunakan teknologi digital dalam prosesnya. Padahal di era sekarang, teknologi semakin berkembang pesat dan menjadi teman dekat dalam kehidupan manusia, banyak hal bisa dilakukan secara cepat hanya dengan menggunakan koneksi internet dan sebuah gawai di tangan. Banyak sekli pelaku UMKM memulai tanpa mngetahui cara-cara mudah untuk menyukseskan usahanya.
Setelah melihat permasalahan di lapangan, mahasiswa KKN UNS Kelompok 55 berinisiatif mengambil peran dalam mengarahkan pelaku UMKM di Desa Blulukan dalam mengenal teknologi dan menerapkannya dengan tujuan memperoleh keuntungan maksimal.
Rangkaian kegiatan ini dimulai dengan pelaksanaan Seminar Digitalisasi UMKM sebagai pengantar dan untuk membuka pandangan para peserta terkait keadaan masa sekarang serba instan dan cepat.
Peserta seminar akan mendapatkan pengetahuan terkait tips-tips untuk merambah dunia digital, di antaranya memanfaatkan Google Maps dan media sosial, membuat desain atau logo, dan juga cara membuat QRIS.
Setelah pelaksanaan seminar, kegiatan ini dilanjutkan dengan melakukan kunjungan ke beberapa UMKM di Desa Blulukan, sekaligus menawarkan bantuan dalam memasukkan alamat usaha ke Google Maps, membuat media sosial untuk keperluan usaha, membuat logo, dan juga membuat QRIS sebagai bentuk pembayaran nontunai.
Pelaku UMKM disasar berfokus pada usaha makanan, baik berupa makanan kemasan maupun makanan basah. Hal ini juga dikaitkan dengan peluang di mana banyak sekali aplikasi pesan antar makanan yang bisa mengantarkan dari manapun dan kapanpun.
Setelah rangkaian kegiatan ini terlaksana, diharapkan seluruh pelaku UMKM, khususnya di Desa Blulukan dapat mengembangkan dan menyukseskan bisnisnya dengan bantuan teknologi yang terus berkembang menyeseuaikan zaman, sehingga mereka bisa mengikuti dan berimprovisasi dalam proses pembuatan maupun pemasaran.
*) Rahma Nur Laila
(and_)