Hard News

Duhh!! Syarenie Tega Tusuk Anaknya yang Masih Balita

Hard News

6 November 2017 23:27 WIB

(Pixabay)

PEKALONGAN, Solotrust.com - Seorang ibu rumah tangga, Syarenie (27) warga Desa Bojong Minggir Kecamatan Bojong Kabupaten Pekalongan tega menusuk anak kandungnya yang masih balita. Akibatnya, balita berinisial SI yang masih berusia 3,5 tahun itu kini harus menjalani penanganan medis lantaran mengalami luka tusuk pada bagian perut di RSI Pekajangan, sedangkan ibunya kini harus menjalani pemeriksaan psikologi di RS Djunaid.
 
Peristiwa itu diketahui bermula pada Minggu, 5 November 2017sekira pukul 05.15 WIB saat Syahrenie berteriak teriak meminta tolong dengan membopong anaknya keluar rumah untuk diantarkan ke Rumah Sakit. 
 
Salah seorang warga, Nisrokha (41) yang mendengar langsung berusaha mendekati, kemudian memanggil Muhammad Hasan (49) untuk memberikan pertolongan agar mengantarkan Syarenie besama anaknya.
 
Namun, sebelum berangkat ke RS melihat korban di bagian perut sebelah kiri mengeluarkan darah hingga usus ke luar sekitar 3 cm.
 
“Korban mengalami luka dengan mengeluarkan darah cukup banyak, setelah dicek ternyata kena tusuk,” ungkap Suherman.
 
Setelah berhasil dibawa ke RSI Pekajangan untuk mendapatkan penanganan medis, ibu korban diamankan ke Mapolsek Bojong untuk pemeriksaan lebih lanjut.
 
Akan tetapi lantaran ibu muda yang suaminya berada di Jakarta itu terus meronta-ronta di dalam Sel hingga akhirnya orang tua korban dibawa ke RS Djunaid.
 
Kapolres Pekalongan AKBP Wawan Kurniawan, S.H., S.I.K., M.Si melalui Kasubbag Humas Bag Ops Polres Pekalongan AKP M. Dahyar menyatakan bahwa masih menyelidiki kasus kekerasan dalam rumah tangga tersebut. Tersangka inisial SY sudah diamankan dan korban saat ini masih dirawat intensif di Rumah Sakit Islam Pekajangan.
 
“Kami menerima laporan masyarakat langsung melakukan penyelidikan dan mengamankan tersangka pelaku yang merupakan ibu kandung korban. Kondisi pelaku seperti stres berat karena terus meronta-ronta bahkan petugas juga kesulitan menenangkan pelaku,”terangnya sebagaimana dilansir laman resmi Polda Jateng.
 
Adapun dari lokasi kejadian, anggota  sudah menyita barang bukti pisau dapur dengan gagang kayu sepanjang 20 cm yang digunakan untuk melukai korban.
 
“Untuk pemeriksaan lebih lanjut tersangka kita bawa ke RS HA Djunaid agar diperiksa kejiwaannya. Hal ini untuk mengetahui motif sebenarnya kenapa pelaku melakukan penganiayaan terhadap anak kandungnya tersebut. (A)

(Redaksi Solotrust)