YOGYAKARTA, solotrust.com – Tim SAR gabungan berhasil menemukan dua korban timbunan tanah longsor di Desa Wukirsari, Kecamatan Imogiri, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Dua korban ditemukan di lokasi yang sama di bagian belakang rumah pada Rabu (20/3/2019) sore.
Pencarian dilakukan dengan mengerahkan empat buah eskavator. Evakuasi ini melibatkan tim dari Basarnas, TNI, Polri, dibantu sukarelawan dan masyarakat.
Kedua korban Rufi Kusuma Putri (9)dan Eko Supatmi (45)yang merupakan pengasuh Rufi, ditemukan di lokasi yang sama. Korban atas nama Rufi dievakuasi pada pukul 15.30 WIB dan Eko Supatmi dievakuasi pukul 15.50 WIB. Keduanya langsung dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara.
Kasi Operasi Basarnas Yogyakarta Aditya Dwi Hartanto menjelaskan, proses evakuasi sempat mengalami kendala. Hal ini disebabkan material yang menimbun keduanya tidak hanya berupa tanah, namun juga beton bangunan.
“Tumpukan material yang agak tebal, bercampur dengan material lain seperti beton, tidak hanya tanah atau lumpur, dan itu yang menjadi kendala,” ungkapnya.
Dengan ditemukannya kedua korban, maka secara otomatis Basarnas menghentikan operasinya di lokasi tanah longsor.
Upaya pencarian pada hari ketiga terhadap dua korban yang membuahkan hasil tersebut kemudian langsung dilaporkan kepada Sar Mission Coordinator agar operasi pencarian oleh Tim SAR gabungan dihentikan.
"Dengan (evakuasi) ini operasi SAR kami ajukan untuk ditutup. Dan unsur yang terlibat (dalam proses pencarian) dikembalikan ke kesatuan masing-masing," imbuh Humas Basarnas Yogyakarta Pipit Eriyanto.
Sebelumnya, kedua korban hilang dalam insiden longsor pada Minggu (17/3/2019) malam. Longsor terjadi akibat hujan yang mengguyur beberapa wilayah di DIY sehari semalam. (adam)
(way)