KARANGANYAR, solotrust.com- Pasca Pemilihan Umum (Pemilu) serentak, puluhan petugas yang melaksanakan tugas di pemilu meninggal dunia. Di Kabupaten Karanganyar hingga saat ini ada 3 orang meninggal akibat kelelahan dalam proses tahapan Pemilu.
Ketua KPU Karanganyar Triastuti Suryandari mengatakan, peristiwa meninggalnya petugas Pemilu membuat KPU Karanganyar berduka dan sebagai bentuk pengabdian para petugas, baik KPPS dan PPK yang mengalami sakit di rumah sakit dan yang sampai meninggal dunia akan mendapatkan tali asih dari KPU.
“Memang untuk hari ini KPU Karanganyar sedang berduka. Jadi untuk penyelenggara pemilu itu di tingkat PPK semalem pukul duabelas malem kurang lebih itu ketua PPK kecamatan tasikmadu meniggal dunia.” Tutur Triastuti sambil terisak menahan tangis, Rabu (24/4/2019).
Triastuti Suryandari mengatakan bahwa pada Rabu pagi ini tadi seluruh komisioner bersama staf KPU melakukan takziah ke rumah Ketua PPK Tasikmadu Sapto Nugroho dan menengok anggota PPK Kebakkramat yang opname di rumah sakit. Triastuti juga menambahkan bahwa Rabu pagi juga ada lagi anggota KPPS TPS 17 Desa Jati, Kecamatan Jaten yang meninggal dunia atas nama Albertus Tri Nugroho.
Sampai saat ini ada 3 petugas pemilu yang meninggal dunia di Karanganyar, yang pertama Linmas Tegal Gede meninggal dunia karena terjatuh di lokasi TPS, kedua Ketua PPK Tasikmadu, kemudian anggota KPPS TPS 17 Desa Jati Kecamatan Jaten.
Dengan kejadian ini pihak KPU Karanganyar sangat berduka atas kedaian tersebut. Kemudian KPU berencana akan memberikan tali asih kepada petugas yang saat ini sedang sakit maupun yang meninggal dunia. Selain itu juga menunggu tali asih dari KPU Provinsi Jateng.
“Dari lembaga ada, sebagai bentuk apresiasi kita terhadap penyelenggara pemilu.” Ucapnya.(joe)
(wd)