Hard News

Pemkot Siapkan Lahan Pasar Legi Darurat Tahap Kedua

Jateng & DIY

01 Agustus 2019 09:21 WIB

Wali Kota Surakarta FX. Hadi Rudyatmo saat meninjau persiapan lahan pasar darurat tahap kedua Pasar Legi, di sekitar kawasan setempat, Setabelan, Banjarsari, Solo, Rabu (31/7/2019).

SOLO, solotrust.com - Pemerintah Kota Surakarta melakukan pemetaan lahan untuk pasar darurat tahap kedua pedagang Pasar Legi di Kawasan Monumen 45 Banjarsari dan Jalan DI Panjaitan, Rabu (31/7/2019).

Wali Kota Surakarta FX. Hadi Rudyatmo meninjau langsung proses penyiapan lahan tersebut. Dikatakannya, pemilihan lahan di kawasan tersebut karena Pemkot tidak lagi memiliki lahan di kawasan sekitar untuk menampung para pedagang.



Baca: Dapat CSR Dari BCA, Pemkot Lengkapi Sarana Prasarana Pasar Legi Darurat

Rencananya, lahan tersebut akan digunakan selama kurun waktu sekitar satu tahun, sehingga masyarakat diharapkan untuk memaklumi keberadaan pasar darurat yang akan mengganggu aktivitas warga masyarakat.

"Ya kurang lebih satu tahun lah, untuk kios darurat, karena Pasar Legi, mulai dari pasar ikan asin hingga pasar induknya kita robohkan semua sehingga butuh lahan baru di sekitar Pasar Legi, karena kita tidak punya lahan lagi jadi kita gunakan kawasan Monjari," ujar Wali Kota kepada wartawan

Terkait desain kios, Rudy menjelaskan, kios pasar darurat tahap kedua ini tidak berbeda dari bentuk dan ukuran sebelumnya, yakni 3x2 meter persegi.

"Untuk jumlah kios yang masih dibutuhkan untuk menampung para pedagang sekitar 155 kios dari total 245 kios," katanya.

Rudy menekankan kepada para pedagang supaya memanfaatkan benar-benar kios yang disediakan pemerintah.

"Selama ini saja masih terdapat sejumlah kios darurat yang belum di huni pedagang," tukasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan Kota Surakarta Heru Sunardi menyebut, kios kosong tak berpenghuni sebagaimana dikatakan Wali Kota adalah karena pedagang masih memiliki 2 opsi pilihan, apakah menggunakan kios darurat atau berdagang di tempat sebelumnya mereka beraktivitas karena masih representatif.

Baca: Pemkot Targetkan DED Pasar Legi Rampung Juli

"Namun nantinya jika pembangunan mulai dilakukan, para pedagang harus pindah, karena kawasan Pasar Legi harus steril selama revitalisasi berjalan," terang dia. (adr)

(wd)