SOLO, solotrust.com – Panglima Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto resmi menyandang gelar Doktor Kehormatan atau Honoris Causa (HC) dalam bidang Manajemen Sumber Daya Manusia (SDM) dari Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta.
Prosesi penganugerahan berlangsung dengan khidmat di Auditorium GPH Haryo Mataram UNS, Jumat (20/9/2019). Perwira TNI Angkatan Udara yang menjabat sebagai panglima TNI Angkatan Udara sejak 8 Desember 2017 menyampaikan pidato dengan judul “Membangun Sumber Daya Manusia (SDM) Unggul Dalam Menghadapi Era Perubahan Mewujudkan Indonesia Maju”.
Panglima TNI menyampaikan tentang pentingnya pendidikan dalam membangun SDM guna menghadapi kompetisi global dan memanfaatkan bonus demografi. Dalam mempersiapkan bonus demografi beberapa tahun ke depan di Indonesia. Pendidikan adalah kunci untuk menyiapkan SDM Indonesia yang adaptif di era revolusi industri 4.0 saat ini dan siap menuju era revolusi industri 4.1, 4.2 di masa yang akan datang.
Menurutnya, konsep pendidikan yang tepat adalah mengedepankan penguasaan ilmu pengetahuan, keterampilan, serta perilaku yang harus berpadu dengan penyadaran tentang kultur baru sesuai perkembangan zaman.
“Perubahan inovasi kreativitas harus dilandasi semangat nasionalisme, secara terpadu konsep pembelajaran tersebut diharapkan mampu menjawab tantangan perubahan zaman. Ilmu pengetahuan mutlak dibutuhkan sebagai investasi dan sumber gagasan serta inovasi menelurkan produk baru,” kata mantan Danlanud Adi Soemarmo tahun 2010 – 2011 itu
Dalam membangun SDM, kata Panglima TNI, dibutuhkan keterampilan vokasi guna mewujudkan gagasan menjadi produk yang bernilai. Sedangkan perilaku yang dibutuhkan dalam pendidikan saat ini adalah SDM yang luwes namun konsisten pada tujuan.
“Metode pembelajaran klasikal perlu direka ulang karena sesuai dengan karakter anak-anak muda zaman milenial saat ini. Organisasi pendidikan maupun nonpendidikan juga harus di-reset trajectory-nya bertemu dengan kemajuan eksponensial teknologi yang terus melompat jauh ke depan,” ungkapnya.
Di samping itu, pria yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Staf TNI Angkatan Udara itu memproyeksikan Indonesia menjadi negara ekonomi terkuat keempat dunia pada tahun 2045 nanti, sehingga mulai dari sekarang harus membangun SDM yang unggul.
“Peran serta TNI memberikan pendidikan di wilayah terluar RI, termasuk memberikan pelayanan di bidang kesehatan, khususnya stunting sebagai salah satu bentuk persiapanm.” ujar terang Marsekal TNI Hadi Tjahjanto.
Sementara itu, Rektor UNS, Prof. Jamal Wiwoho menilai sosok Marsekal TNI Hadi Tjahjanto adalah seorang yang memilik jiwa petarung yang tak pernah mengenal lelah dan pekerja keras untuk meraih cita-cita yang diinginkan demi kemajuan diri dan bangsa.
“Beliau mempunyai dedikasi, kontribusi yang luar biasa dan rekam jejaknya yang berhasil mengemban tugas di bidang pembangunan SDM bagi kemajuan Indonesia di masa mendatang, terlebih memiliki kesamaan visi dengan UNS untuk mengembangkan system pengelolaan SDM TNI berbasis kompetensi,” tutur Jamal. (adr)
(wd)