SOLO, solotrust.com – Pemkot Surakarta terus mengoptimalkan pembangunan Gedung Olahraga Indoor Manahan. Saat ini konstruksi proyek hampir menyentuh 50 persen pengerjaan. Hal itu diungkapkan Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Dispora Kota Surakarta, Neni Handayani.

Baca: Erick Thohir Takjub, Stadion Manahan Melebihi Stadion Oxford United FC

“Awal September progressnya 40,71, jadi sampai akhir bulan ini sudah hampir separuh jalan,” kata Neni, Sabtu (28/9/2019)

Menengok pembangunan, terlihat konstruksi bangunan yang nantinya menjadi tribun penonton sudah berwujud di ketiga sisi, diharapkan hingga akhir tahun mendatang pengerjaan tahap 2 struktur bawah hingga ke atasnya dapat selesai seluruhnya sesuai target yang telah ditentukan.

Adapun pembangunan GOR Indoor Manahan dikerjakan secara bertahap sejak tahun 2018 yang diawali dengan penghapusan aset dan pembangunan pondasi awal, lalu tahun 2019 ini pembangunan struktur bawah dan bagian atas hingga tribun penonton. Dan tahun 2020 finishing pemasangan atap dan pelengkap sarana prasarana olahraga lainnya.

"Pembangunan dilakukan secara bertahap sejak 2018 dimulai dengan pondasinya, kemudian tahun 2019 memasuki struktur bawah dan atasnya. Dan tahun 2020 mendatang bagian atap dan pelengkap lainnya," paparnya.

Kepala Dispora Kota Surakarta, Joni Hari Sumantri menjelaskan, GOR Indoor seluas sekitar 8000 meter persegi yang dibangun dengan total anggaran Rp 86 Miliar tersebut arsitekturnya berupa kubah, lapangan utama ukurannya 45x35 meter dan dapat dimanfaatkan 6 jenis cabang olahraga. Selain itu, kapasitas penonton dapat mencapai 3.200 single seat.

“Kita targetkan selesai seluruhnya akhir tahun 2020 mendatang. Bisa untuk kompetisi cabor internasional seperti futsal, bulutangkis, voli, tennis, basket, silat, dan sepak takrau. Kegiatan lain juga bisa seperti konser hingga hajatan,” bebernya. (adr)

(wd)