SRAGEN, solotrust.com- Upacara Penutupan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung tahap III Tahun 2019 di Sragen digelar di lapangan Desa Srawung, Kecamatan Gesi, Kabupaten Sragen, Kamis (31/10/2019).

Sebagai Inspektur upacara adalah Dandim 0725/Sragen Letkol Kav Luluk Setiyanto dan Komandan upacara Danramil 13 / Sukodono Kapten Arm Budiyanto.   

Membacakan amanat Pangdam 4 Diponegoro, Dandim Sragen mengatakan bahwa operasi bakti TNI dilaksanakan dalam berbagai wujud yang salah satunya adalah program TMMD. “TMMD merupakan program kerja sama yang terpadu dan berkelanjutan antara TNI, Polri, Kementerian/Lembaga Pemerintah Non Kementerian (LPNK) yang menyinergikan program masing-masing instansi untuk membantu meningkatkan percepatan pembangunan di daerah-daerah, sehingga meningkatkan taraf hidup masyarakat setempat dengan kriteria sasaran berupa daerah pedesaan khususnya daerah yang tergolong tertinggal/miskin, terisolasi/terpencil, daerah perbatasan dan daerah kumuh perkotaan serta daerah lain yang terkena akibat bencana.” Ungkapnya.

Di Sragen sendiri sasaran fisik yang berhasil diselesaikan adalah pembangunan cor jalan sepanjang 1.069 meter, Lebar 2.5 meter dengan Tebal 12 Cm. RTLH dari UPTPK Kabupaten Sragen 5 Unit, dari Baznas 1 Unit, dari PT. Zain Putra Mandiri 1 Unit, dari PDAM Kabupaten Sragen 1 Unit. Jamban Sehat dari PMI Kabupaten Sragen 5 Unit, dari BAZNAS 2 Unit dan dari BKK Karangmalang 3 Unit.  

Sementara itu untuk sasaran non fisik meliputi penyuluhan tentang kamtibmas dan bahaya narkoba, antisipasi kegiatan terorisme, empat konsensus dasar berbangsa, peternakan dan perikanan, pertanian dan perkebunan, sosialisasi sertifikat tanah dan PKK, kesehatan lingkungan, dan Bintal/Rohani.

(wd)