Entertainment

I Got A Boy, Hit dari Girls Generation Dipilih Billboard Sebagai Satu-satunya Lagu Girlgroup K-Pop yang Menentukan Industri Musik Dunia Dekade Ini

Musik & Film

23 November 2019 21:02 WIB

Girls Generation dalam MV "I Got A Boy".(Dok. SM Entertainment).

Solotrust.com - Hit "I Got A Boy" dari Girls' Generation dipilih Billboard sebagai satu-satunya lagu girlgroup K-Pop yang menentukan industri musik di dunia dalam dekade ini.

Pada 22 November 2019, Billboard merilis daftar "The 100 Songs That Defined The Decade" atau 100 lagu yang mendefinisikan dekade ini.



Dalam daftar itu, ada 100 lagu yang rilis dalam kurun waktu 2010 sampai sekarang yang dirasa Billboard membentuk dan mencerminkan musik dan budaya sepanjang dasawarsa ini.

Di awal, Billboard mengatakan bahwa tak seperti Europop, notasi dalam K-Pop tidak tunggal melainkan dibuat dengan memadukan berbagai gaya musik.

Meskipun banyak lagu K-Pop yang bereksperimen dengan berganti-ganti nada, namun sedikit yang bisa dengan penuh percaya diri melakukannya seperti halnya "I Got A Boy" (2013), yang sering dibandingkan dengan "Bohemian Rhapsody" milik Queen, yang musik dan nadanya melompat-lompat.

Salah satu penulis lagu itu yakni Sarah Lundbäck mengatakan, "I Got A Boy" adalah sebuah medley komponen optimis yang dicampur bersama dengan rasa yang hingar bingar.

“Mereka sangat pintar. Orang-orang bosan, dan Anda harus membuatnya tertarik. Mereka (SM) mengatakan bahwa mereka benar-benar ingin membuat lagu itu ke dalam nuansa musik dalam alur cerita. Ini karena mereka benar-benar ingin lagu tersebut berkisah tentang seorang gadis yang bertemu seorang laki-laki dan semua temannya mengatakan kepadanya, seperti, 'Kamu idiot. Apa yang bisa kamu lihat pada bocah ini? Dia tidak baik untukmu', dan dia seperti' Yah, I Got A Boy," kata Lundbäck.

Hasilnya adalah wacana kekanak-kanakan tentang berkencan yang dibungkus mulai dari nyanyian yang memompa, rap yang panik, hingga vokal yang dipicu oleh pop-rock.

“Di kepalaku, rasanya seperti, 'Oke, kita bisa melakukan sesuatu yang gila,'" kata Lundbäck, sambil menunjuk bagaimana lagu itu melewati sembilan shift nada yang berbeda. “Dan itu benar-benar terasa gila, dan itu menyenangkan. Ini sangat tidak konvensional."

Lagu yang gagasannya dimulai dari songcamp, yang diciptakan oleh Sarah Lundbäck, Will Simms, dan Anne Judith Wik itu sebenarnya hampir menjadi milik Missy Elliot. Tetapi begitu SM Entertainment mendapatkannya, divisi produksi perusahaan K-Pop itu mengatakan melalui sebuah gabungan pernyataan bahwa tim A&Rnya datang dengan berbagai ide dengan mengedit lagu itu siang dan malam.

Lagu itu sukses dengan debut di peringkat pertama chart Gaon Korea Selatan. MV "I Got a Boy" juga memenangkan Video of the Year, dengan ledakan warna-warni visual yang meningkatkan elemen audionya.

Tiffany Young, anggota Girls 'Generation yang sekarang mengejar karir solonya mengatakan eklektisisme lagu itu keluar dari kebutuhan untuk menunjukkan sisi yang baru kepada diri mereka sendiri.

Lagu itu sebagian juga diinspirasi oleh dua manajer wanita yang bekerja dengan mereka pada saat itu, yang memberdayakan mereka untuk menampilkan gaya musik yang lebih cocok dengan mereka ketika mereka menua, sesuatu yang terasa berbeda dan lebih berani.

"Kami telah membahasnya, bahwa kami ingin melakukan sesuatu yang lebih menantang. Ini terasa seperti itu, karena saya belum pernah mendengar yang seperti ini," kata Tiffany.

Di akhir ulasannya, Billboard mengatakan bahwa pencampuran genre tidak lagi hanya hal biasa di K-pop, tetapi semakin banyak musisi yang melakukannya untuk menghasilkan musik yang lebih dinamis daripada sebelumnya.

"I Got a Boy" dalam hal ini telah menetapkan standar itu, untuk industri musik yang bergerak maju, dengan meningkatkan standar eksperimentalisme musik abad ke-21. “Saya pikir itu (I Got A Boy) yang pertama dari jenisnya,” kata Tiffany. (Lin)

(wd)