Serba serbi

Gibran vs Kaesang, dari Persaingan di Rumah Jadi Persaingan Terbuka di Solo

Teknologi

30 Desember 2019 10:03 WIB

Gelaran E Sport Competition Free Fire di Diamond Convention Center, Sabtu-Minggu (28-29/12/2019)

SOLO, Solotrust.com - Gelaran E Sport Competition Free Fire dimulai Sabtu (28/12/2019) di Diamond Convention Center. Laga persaingan antara Gibran Rakabuming Raka dan Kaesang Pangarep tersebut berlangsung hingga Minggu (29/12/2019).

Persaingan di rumah berlanjut jadi kompetisi terbuka, begitulah Kaesang Pangarep mengilustrasikan rivalitas dengan sang kakak Gibran Rakabuming Raka memainkan Free Fire.



"Kami melanjutkannya di Kota Solo akhir pekan ini. Sekalian pulang kampung, melewatkan tahun baru di sana, mengajak pula warga masyarakat dengan minat serupa dengan kami untuk turut bergabung,” ujarnya tentang latar belakang ide menggelar Piala Mas Gibran.

Sementara itu, Gibran menuturkan, selama ini Kaesanglah yang lebih dikenal sebagai gamer, bahkan atlet Esports.

"Padahal, justru saya yang lebih dulu melakukannya. Terbukti, di rumah saya selalu mampu meladeninya. Dalam Piala Mas Gibran, masyarakat dapat menilai sendiri sekaligus menjajal langsung permainan kami," tuturnya.

Piala Mas Gibran sendiri diikuti 228 tim setara dengan jumlah 1600 peserta. Selain hadir untuk membuktikan siapa lebih jago, mereka juga memperebutkan hadiah utama berupa mobil jenis low cost green car (LCGC) Astra Daihatsu Ayla, berikut prize pool senilai total Rp200 juta.

"Lebih dari sekadar persaingan antara kakak dan adik, antara para gamers, ajang ini juga menjadi upaya membangun ekosistem Esports yang lengkap. Supaya masyarakat luas mengetahui bahwa gaming adalah aktivitas produktif karena dapat membangun karier menjanjikan di sini, asalkan tahu bagaimana caranya,” kata Gibran.

Piala Mas Gibran juga disemarakkan dengan talk show bersama Hans Saleh, Head of Garena Indonesia, penyedia platform aneka game yang nge-hits di Asia Tenggara sekaligus penyelenggara kompetisi Esports yang konsisten mengangkat Free Fire. Hadir pula Garit Dewana, gaming streamer sohor, serta YouTuber Milhya Manca dan gamer Sarah ‘Viloid’ Olivia.

“Mendengar dan berbagi langsung bersama para gamer, YouTuber dan platform provider akan memberikan perspektif serta wawasan tepat, baik itu bagi para gamers maupun publik akan apa dan bagaimana ekosistem Esports dibangun,” ujar CEO HEBAT, Anthony Pradiptya. (awa)

(redaksi)