SOLO, solotrust.com – Jumlah Bus Sugeng Rahayu yang mendapatkan teror lempar kaca bertambah menjadi sembilan unit dalam dua hari terakhir. Tiga sopir harus mengalami luka akibat ulah orang tak dikenal dan tiga bus terpaksa dikandangkan di Terminal Tipe A Tirtonadi Solo lantaran tidak bisa melanjutkan perjalanan.
Mandor Solo Timur Sumber Grup, Agus Sri Harjono, menyampaikan pelaku dalam dua hari itu memiliki ciri-ciri sama, beraksi di beberapa lokasi di Kota Solo dan Sukoharjo.
“Kejadiannya di kawasan Barat Terminal Tirtonadi, kawasan Taman Balekambang, Kerten, Jebres, dan Pabelan (Sukoharjo), dua hari terakhir ini, Kamis dan Jumat. Ada sembilan unit, ada yang sampai mengalami pecah kaca dan retak, ada yang hanya terkena bodi bus. Ciri-ciri pelakunya sama, menggunakan sepeda motor,” kata Agus di Terminal Tirtonadi, Solo, Jumat (10/01/2020).
Pantauan solotrust.com, tiga bus yang mendapatkan pelemparan itu berada berjejer di Terminal Tirtonadi merupakan jurusan Solo-Yogyakarta, Solo-Semarang, dan Solo-Surabaya. Terlihat bekas lemparan tepat mengenai kaca di depan tempat duduk pengemudi hingga berlubang.
Salah seorang pengemudi, Sandi, menyayangkan aksi tak terpuji itu karena bisa mengancam keselamatan penumpang. Pelaku diduga beraksi seorang diri. Kendati demikian belum diketahui motif pelaku pelemparan kaca.
“Pelaku pakai helm dengan kaca tertutup, kendaraan roda dua berjenis Suzuki Smash. Awalnya saya kira dia (pelaku) mau belok ke kanan, ternyata melempar,” ungkap pria yang menerima luka akibat pelemparan itu.
Kasus serupa dituturkan Tumiran. Saat melintas di kawasan Pabelan, Kartasura, Sukoharjo di waktu subuh, pelemparan juga terjadi pada bus yang dikemudikannya.
“Saat itu saya berpapasan dengan pelaku di kawasan Pabelan. Dia pakai motor, lalu melemparkan batu. Saya terluka di bagian bawah mata,” ungkap dia. (adr)
(redaksi)