KLATEN, solotrust.com - Ribuan warga Klaten sejak Rabu (15/01/2020) kemarin rela mengantre sejak dini hari di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) demi pengurusan kartu tanda penduduk elektronik (KTP-e).
Pemicunya, kabar turunnya sebanyak 4000 keping KTP elektronik dari pemerintah pusat. Pantauan di lokasi pencarian KTP di Dikdukcapil, dalam dua hari ini ribuan warga rela mengantre berjam-jam demi pengurusan KTP elektronik.
Antrean tidak hanya di halaman Kantor Dinas Dukcapil saja, namun juga terjadi di lorong-lorong antarruangan, bahkan hingga sampai di musala Kantor Dukcapil. Demi mendapatkan nomor antrean awal, sejumlah warga rela menunggu sejak dini hari atau datang ke Kantor Dukcapil sejak pagi buta.
Menurut Sekretaris Dinas Dukcapil Klaten, Utami Setyaningsih, warga yang mengantre adalah para pendaftar baru dan belum memilik KTP, namun ada pula yang telah mengantongi surat keterangan (Suket) pengganti KTP sementara.
“Mereka ada yang ingin membuat baru dan menukarkan surat keterangan KTP sementara ke KTP aslinya,” kata dia kepada wartawan, Kamis (16/01/2020).
Utami Setyaningsih menjelaskan, Dukcapil Klaten memang mendapatkan kiriman 4000 keping KTP elektronik untuk dicetak dan dibagikan kepada warga yang telah melakukan proses rekam data.
“Pelayanan cetak KTP elektronik saat ini dibagi dua, yaitu untuk pendaftaran baru dan yang mendaftar sejak 22 November 2019 lalu dalam sehari. Pelayanan cetak KTP elektronik hanya mampu sekitar 700 keping,” tandasnya.
Sementara itu, pencari KTP elektronik, Wahyuni yang juga pelajar SMK di Klaten mengaku mencari KTP sejak pagi hingga siang belum mendapat panggilan.
“Ini buat persiapan mencari kerja. Ya, sebelumnya kami siapkan dulu persyaratannya untuk melamar kerja. Antre sejak pagi, ini sudah jam 11.00 belum dapat panggilan,” kata dia. (Jaka)
(redaksi)