Hard News

Ini Beberapa Fokus Pengamanan Menjelang Natal dan Tahun Baru

Hard News

17 Desember 2017 02:16 WIB

JAKARTA, solotrust.com - Polri tingkatkan pengamanan menjelang perayaan Hari Raya Natal 2017 dan Tahun Baru 2018. Peningkatan pengamanan yang dilakukan, salah satunya adalah melewati operasi kemanusiaan.
 
"Kita belajar dari pengalaman menjelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru. Pasti ada pergeseran manusia dan barang serta jasa. Manusia yang tadinya di kota ingin berlibur, yang kembali ke kampung hampir sama seperti mudik lebaran, ya walaupun tidak banyak tapi yang lainnya akan melaksanakan liburan," ujar Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Setyo Wasisto saat ditemui di Humas Mabes Polri, Jakarta Selatan, pada Jumat (15/12).
 
Menurut Setyo, Polri sudah memprediksi daerah-daerah yang rawan gangguan kamtibmas menjelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2018, salah satu daerah yang rawan yaitu Pulau Jawa. 
 
"Daerah rawan sesuai dengan apa yang kita prediksi, rawan akan lonjakan situasinya ya, pasti di daerah-daerah yang saudara-saudara kita banyak merayakan Hari Raya Natal, seperti contohnya Sumatera Utara, Kalimantan Barat, Nusa Tenggara Timur, Papua, dan Maluku," papar Setyo seperti yang dikutip dari laman berita Polri.
 
Terdapat beberapa titik keramaian dan pergerakan warga yang diawasi polisi pada Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2018. Contohnya jalur mudik, pusat perbelanjaan, dan tempat wisata.
 
Kadiv Humas Polri juga mengantisipasi lonjakan kendaraan jelang Natal dan Tahun Baru 2018. Polisi akan bersiaga agar tidak terjadi kemacetan arus lalu lintas selama akhir tahun. Terutama di kawasan Tol Brebes Timur.
 
"Pasti kita belajar dari pengalaman, beberapa tahun yang lalu ada trauma di Tol Brexit. Kemacetan berjam-jam, maka dari itu kami sudah antisipasi itu," pungkasnya. (A)

(redaksi)