PEKALONGAN, solotrust.com- Canting Mama, itulah salah satu program unggulan PKK Desa Pantirejo, Kecamatan Kesesi, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, yang akan dilaunching pada pembukaan TMMD Reguler 107 Kodim 0710 Pekalongan di lapangan desa pada 16 Maret ini.

Terpisah dibenarkan Ketua PKK Pantirejo, Ny. Suciati Hamka Nurul Huda (46), Canting Mama adalah singkatan dari Cegah Stunting dengan Masak dan Makan Bersama.

Dijelaskannya mendetail, program tersebut merupakan inovasi pencegahan stunting perdana di desa di Kabupaten Pekalongan, yang mulai digagasnya awal Maret ini.

“Untuk anggota Canting Mama adalah ibu-ibu PKK dan Posyandu Ananda I sampai IV, yang tersebar di 3 pedukuhan di Pantirejo,” beber Kepala Sekolah PAUD KB Kenanga 1 Pantirejo ini di kediamannya. Selasa (10/3/2020).

Ditambahkannya, ia menyatakan bahwa Canting Mama telah mendapatkan apresiasi positif dari Ketua Dharma Wanita Kabupaten Pekalongan, dan akan dijadikan brand ambassador bagi desa-desa lainnya.

Di Pantirejo masih ada 3 orang anak dari keluarga miskin yang mengalami stunting. Mereka terus kita pantau dengan pemberian PMT secara rutin, pengukuran panjang dan berat badan.

Untuk keperluan launching program tersebut, saat ini Ketua PKK beserta anggotanya rutin melaksanakan latihan tari stunting di balai desa dengan dipandu instruktur senam.

 “Dengan Canting Mama, tentu saja akan menambah gizi Balita dan Ibu hamil selain bantuan PMT. Semoga dengan program ini, Pantirejo terbebas dari stunting kedepannya,” tutupnya.  

(wd)