KARANGANYAR, solotrust.com – Sejak dinyatakan positif difteri pada Rabu (20/12/2017), RAP kini dirawat intensif di RSUD Karanganyar. Pihak rumah sakit pun menempatkan anak laki-laki berusia delapan tahun itu di ruang isolasi Kamar 5 KL 2 No 9-10-11.
Menurut Kabid Medis dan Keperawatan RSUD Karanganyar Kristianto Setiawan, perawatan intensif dan menempatkan pasien di ruang isolasi dilakukan untuk meminimalisir penyebaran dan penularan bakteri Chorynebacterium Diphteriae sebagai penyebab penyakit difteri.
“Maka kita memberikan tata laksana sebagai penyakit difteri, maka ditempakan di ruang isolasi,” terang Kristianto.
Saat ini, papar Kristianto, kondisi pasien dinyatakan stabil. Pasalnya, pasien tersebut sebelumnya sudah mendapatkan imunisasi secara lengkap. Sehingga meski masih terjangkit difteri, kondisi pasien secara umum masih baik.
Baca juga : Pasien Suspect Difteri di Karanganyar Datang dengan Keluhan Sakit Tenggorokan
“Kondisinya stabil, baik,” ungkap Kristianto.
Sebelumnya, pasien datang ke RSUD Karanganyar dengan keluhan sakit pada tenggorokannya sejak Jumat (15/12/2017). Selain itu, pasien juga merasa agak sesak, batuk, dan panas.
(way)