Hard News

Ruas Aspal TMMD Reguler Pekalongan Mulai Digunakan Anak Desa Untuk Lintasan Lari

TNI / Polri

4 April 2020 01:49 WIB


PEKALONGAN, solotrust.com– Inilah cara yang dilakukan sejumlah anak Desa Pantirejo, Kecamatan Kesesi, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, untuk mensyukuri kemajuan infrastruktur jalan yang ada di desanya berkat TMMD Reguler 107 Kodim 0710 Pekalongan.



Jalan yang telah selesai dibangun sepanjang 280 meter lebar 3 meter dari total 400 meter dari Dukuh Jlubang ke arah Dukuh Babadan, Desa Bulaksari, Kecamatan Sragi ini, tampak digunakan Fikri, Putra, Rianto, murid-murid kelas 4 SDN 1 Pantirejo, untuk lintasan lari pagi, Rabu (1/4/2020).

Dikatakan polos oleh Putra, akses tersebut mereka sepakati untuk lintasan lari maupun balap sepeda.

Terpisah, dijelaskan Serka Nur Abidin, anggota Staf Teritorial Kodim Pekalongan, sementara akses tersebut hanya diperbolehkan dilalui kendaraan roda dua untuk menjaga kualitas aspal.

“Kalau hanya dipakai oleh anak-anak dan kendaraan roda dua, tidak masalah. Nanti jika aspal sudah mengembang maksimal, baru bisa digunakan kendaraan roda empat,” tegasnya.

Ditambahkannya, sisa jalan yang belum selesai yakni 120 meter, akan dilanjutkan kembali setelah talud yang menyisakan 30 % lagi dari 450 meter tinggi 1 meter, selesai. Pasalnya, sisa jalan yang akan diaspal masih digunakan untuk lalu-lintas armada pengangkut material tanah untuk menguruk bahu jalan yang sudah terpasang talud 70 %.

“Saat ini stoom atau wales digeser ke lokasi pembangunan talud yang sudah selesai 60 persen di Dukuh Pepedan mengarah ke lapangan sepakbola Dukuh Sutosari. Untuk distribusi materialnya melalui Dukuh Pepedan,” pungkas Nur Abidin.

(wd)