PEKALONGAN, solotrust.com- Hingga hari ke-19 pelaksanaan TMMD Reguler 107 Kodim 0710 Pekalongan, di Desa Pantirejo, Kecamatan Kesesi, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, hasil pekerjaan fisik utama TMMD yaitu pengaspalan jalan sepanjang 2,5 kilometer lebar 3 meter, terealisasi 70 persen, Jumat (3/4/2020).
Itu berarti, pembangun infrastruktur tinggal menyisakan 11 hari lagi sebelum ditutup 14 April 2020 mendatang.
Untuk itulah, anggota Satgas TMMD, yaitu TNI dan Polri, dibantu puluhan masyarakat setempat, tampak terus memacu tenaga dan semangat untuk menyelesaikan sasaran pokok TMMD ini, terlebih cuaca sedang panas, di wilayah Dukuh Jlubang, Pantirejo.
“Cuaca panas seperti inilah yang diharapkan Satgas TMMD, pekerja ahli pengaspalan jalan dan masyarakat Dukuh Jlubang, sehingga dapat bekerja dengan maksimal, dan asal cepat merekat serta mengembang,” ungkap Babinsa Pantirejo dari Koramil 05 Kesesi, Sertu Sutrisno.
Ditambahkannya, jika di lokasi turun hujan, maka jelas menghentikan pengaspalan jalan agar kualitasnya maksimal.
Untuk diketahui, jalan di Dukuh Pepedan ini, akan terus dibangun sepanjang 1.150 meter agar tersambung ke jalan aspal yang ada di Dukuh Jlubang, dimana sebelumnya telah selesai dibangun terlebih dahulu sepanjang 800 meter lebar 3 meter, ke arah Desa Sidosari, Kecamatan Kesesi.
(wd)