YOGYAKARTA, solotrust.com- Jenazah staf KPU Daerah Kabupaten Yahukimo, Papua, Henry Jovinski direncanakan akan dimakamkan di makam keluarga, di Rewulu Wetan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Henry menjadi korban pembunuhan oleh orang tak dikenal usai menjalankan tugas supervisi dan monitoring proses pencocokan dan penelitian coklit Selasa (11/8/2020) siang waktu setempat.
Kepergian Henry Jovinski menjadi pukulan berat keluarga yang ditinggalkan. Ibu Korban, Vivin Monica Lucia Nurdiyani bahkan tak berhenti menangis tak percaya mendengar anak lelakinya tersebut menjadi korban pembunuhan.
Henry merupakan ASN KPUD Kabupaten Yahukimo, Papua yang bertugas sejak bulan Juni tahun 2019 silam. Ia meninggal akibat ditikam orang tak dikenal di bagian punggung dan leher usai menjalankan tugas supervisi dan monitoring proses pencocokan dan penelitian coklit.
Pihak keluarga berharap kepolisian segera menangkap pelaku dan di hukuman sesuai dengan perbuatanya.
“Jangan sampai terulang Henry Henry yang berikutnya, jadi kita minta Pemerintah Republik Indonesia segera menangkap pelaku.” Harap keluarga korban, Sugeng Kusharianto.
Henry Jovinski merupakan anak pertama dari dua bersaudara. Rencananya jenazah Henry akan tiba di rumah duka Kamis (13/8) pagi dan langsung dimakamkan di makam keluarga di Rewulu Wetan, Sidokarto, Godean, Sleman, DIY. (adam)
(wd)