KARANGANYAR, solotrust.com- Akun Whatsapp (WA) Bupati Karanganyar Juliyatmono dibajak oleh orang tidak bertanggungjawab untuk melakukan penipuan. Modus yang digunakan pelaku adalah mengaku pimpinan komisi di DPR RI yang akan membuat grup penanganan Covid-19.

Ditemui di kantor pada Rabu (2/9/2020) siang, Juliyatmono membenarkan kasus pembajakan akun WA miliknya. Ia menjelaskan bahwa kejadian pembajakan akun terjadi pada Selasa (1/9) sore.

Awalnya dirinya mendapatkan pesan WA dari akun yang mengaku petinggi Partai Golkar sekaligus pimpinan salah satu komisi di DPR RI. Dengan dalih membuat grup penanganan covid-19, pelaku meminta kode verifikasi untuk bergabung. Tanpa rasa curiga, bupati pun mengkonfirmasi verifikasi lewat SMS ke nomor selular-nya. Setelah dua jam, politisi dari Partai Golkar ini sadar WA-nya mengalami gangguan dan mendapatkan laporan permintaan uang mengatasnamakan dirinya.

Di hari itu juga pihaknya langsung melaporkan kejadian ini ke Polisi. Selain itu, dirinya juga mengumumkan penggunaan akun WA-nya oleh orang tidak bertanggung jawab ke media sosial yang dimilikinya. Pihaknya menambahkan ada dua orang yang telah mengirimkan uang ke rekening pelaku.

“Ada satu dua yang memunculkan nama saya minta uang, minta bantuan untuk dikirim ke rekening ini, rekenig ini dan sebagainya.” Katanya.

Sementara itu menurut pengakuan salah satu wartawan yang bertugas di Karangnyar, awalnya dirinya WA bupati, setelah itu dibalas dengan meminjam sejumlah uang Rp 5 juta dan besok siang akan dikembalikan. Kemudian dirinya membalasnya boleh, tapi akun tersebut kemudian tidak membalasnya.  

Saat ini kasus pembajakan dan penipuan menggunakan akun WA Bupati Karanganyar tengah ditangani aparat hukum setempat. (joe)

()