BOYOLALI, solotrust.com - Pascameluapnya sungai di dua desa wilayah Kecamatan Karangede, Boyolali, yakni Desa Mojosari dan Desa Pengkol yang sempat menggenangi perkampungan dan merusakkan rumah warga, saat ini sudah kembali pulih.
Pantauan solotrust.com di lokasi Desa Pengkol, terlihat sejumlah warga tampak bergotong royong membenahi rumah yang sempat rusak akibat terkena dampak luapan sungai desa setempat. Selain merusakkan rumah milik warga berdekatan dengan sungai, luapan air sungai juga merusakkan tanaman padi milik petani setempat.
Sementara, akibat banjir luapan sungai, PT Taspen (Persero) Solo memberikan bantuan berupa paket sembako, alat pertukangan serta sejumlah semen. Bantuan diserahkan di kantor Kecamatan Karangede.
Camat Karangede, Ari W Prabowo, mengaku berterima kasih kepada perusahan yang telah membantu warga terdampak banjir beberapa waktu lalu. Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat terdampak luapan sungai di Desa Mojosari dan Pengkol.
"Bantuan ini benar benar kami butuhkan, untuk warga terdampak luapan sungai beberapa hari yang lalu. Bantuan baik berupa sembako, stimulan pemugaran rumah, dan juga bantuan kewirausahaan," katanya kepada solotrust.com, Jumat (22/01/2021) di Kantor Kecamatan Karangede.
Kepala Desa Mojosari, Karangede, Witoto mengatakan, warga terkena dampak banjir sebanyak 76 kepala keluarga (KK). Rumah yang mengalami rusak parah ada sebanyak lima kepala keluarga (KK), sedangkan lainnya rusak sedang.
"Waktu itu banjir di sungai datang tiba tiba dan banjir itu tidak seperti biasanya. Kalau biasanya banjir tidak sampai meluap hingga ke perkampungan. Bahkan, waktu itu ada dua orang sempat terseret derasnya sungai, namun dua orang tersebut berhasil diselamatkan warga lainnya," ungkapnya.
Sementara itu, Brand Manager PT Taspen (Persero) Solo, Imam Hariyono berharap bantuan bisa bermanfaat bagi warga Karangede, terutama warga terdampak banjir luapan air sungai di desa setempat.
"Ya, mudah mudahan bantuan ini dapat meringankan warga terdampak banjir. Bantuan yang kami berikan sebanyak Rp30 juta," pungkasnya. (Jaka)
(redaksi)
