Ekonomi & Bisnis

47 BUMN Baru Segera Gabung Marketplace padiumkm.id

Ekonomi & Bisnis

16 Februari 2021 10:26 WIB

Ilustrasi.

JAKARTA, solotrust.com - Kementerian BUMN menggenjot performa marketplace padiumkm.id atau Pasar Digital (PaDi) UMKM yang mereka luncurkan sejak tahun lalu. Usai meraup Rp 11,4 triliun dalam 5,5 bulan peluncuran, PaDI UMKM akan menambah jumlah perusahaan pelat merah yang terlibat.

"Saat ini kami sedang dalam proses perluasan implementasi ke-47 BUMN lainnya," kata Staf Ahli Bidang Keuangan dan Pengembangan UMKM Kementerian BUMN Loto Srinaita Ginting saat dihubungi di Jakarta, Senin (16/2/2021).



PaDi UMKM sudah diluncurkan sejak 17 Agustus 2020. Inisiatornya yaitu Kementerian BUMN pimpinan Erick Thohir bersama Kementerian Koperasi dan UKM, dan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang Jasa Pemerintah (LKPP).

Ada sembilan BUMN yang terlibat. Mereka adalah Telkom, BRI, PT, Waskita, Wijaya Karya, Pupuk Indonesia, Pertamina, Pegadaian, dan Permodalan Nasional Madani.

Beda dengan yang lain, marketplace ini bertujuan untuk membuka akses pasar bagi UMKM untuk masuk dalam pengadaan barang dan jasa pemerintah, khususnya BUMN. Sehingga dalam situs resmi mereka, padiumkm.id, salah satu fitur yang tersedia yaitu e-procurement alias pengadaan elektronik.

Menurut Loto, penambahan jumlah BUMN ini sudah mempertimbangkan hasil evaluasi pada 9 perusahaan negara yang ikut di tahap awal. Sehingga targetnya, 47 BUMN baru ini bisa masuk pada kuartal II 2021.

Adapun jumlah BUMN di Indonesia mencapai 142. Pada Juni 2020, Erick Thohir sudah berencana memangkasnya jadi 107 BUMN.

Tapi nantinya, kata Loto, seluruh BUMN di tanah air bakal disiapkan untuk masuk ke marketplace padiumkm.ic ini pada akhir 2021. "Seluruh BUMN sudah melalukan transaksi belanja melalui layanan PaDi UMKM," kata Loto. #teras.id

(wd)