KARANGANYAR, solotrust.com- Polres Karanganyar berusaha untuk mengefektifkan kembali keberadaan Kampung Siaga Candi (KSC) yang sebelumnya telah dibentuk, setelah muncul pandemi Covid-19 tahun lalu. Cara mengefektifkan kembali KSC melalui Lomba Kampung Siaga Candi tingkat Kecamatan pada Kamis (25/2/2021).
Kasat binmas Polres Karanganyar, Kompol Y.Subandi menerangkan, lomba KSC ini diikuti 17 Desa yang mewakili 17 kecamatan yang ada di Karanganyar.
“Ada 96 kriteria penilaian dalam Lomba Kampung Siaga Candi ini,’’ kata Kompol Y. Subandi saat ikut rombongan tim penila lomba KSC di Dusun dimoro, Desa Harjosari, kecamatan Karangpandan.
Dalam lomba KSC ini, tim penilai dari Polres didampingi petugas Dinas Kesehatan dan BPBD Karanganyar melakukan penilaian terhadap keberadaan posko Covid-19, lumbung pangan serta cara pemulasaraan jenazah pasien Covid-19.
Sementara itu, Kepala Desa Harjosari, Sutarso mengatakan, pihaknya sudah melakukan koordinasi, bersinergi dengan Polri untuk sedemikian rupa menyiapkan Kampung Siaga Candi di Dusun Dimoro, Desa Harjosari. Dari sisi prestasi, Kampung Siaga Candi di Dusun Dimoro ini menjadi juara III lomba Kampung Siaga Candi tingkat Kecamatan Karangpandan.
“Di dusun Dimoro ini sudah memiliki lumbung pangan, posko Covid-19 serta pemulasaraan jenazah pasien Covid-19 dan tempat isolasi mandiri yang bisa digunakan untuk warga masyarakat,’’ kata Kang Tarsa. (joe)
(wd)