Hard News

Bibir Sungai Tergerus Air, Kodim Sragen Karya Bakti Bronjongisasi

TNI / Polri

02 Maret 2021 11:52 WIB

SRAGEN, solotrust.com- Curah hujan dengan intensitas tinggi saat ini sedang melanda Kabupaten Sragen. Luapan air selain menggenangi rumah rumah warga, juga merusak padi yang sudah siap dipanen. Selain itu banjir juga menyebabkan tanah longsor di Dukuh Gabusan  Rt 01/11 Desa Tangkil, tanah longsor tersebut berdampak pada 4 rumah warga. Rumah warga tersebut terancam ambruk dan bahkan hanyut akibat tanahnya tergerus oleh aliran Sungai Mungkung. Rumah yang terancam longsor diantaranya rumah Suyadi, Supri, Loso dan Saino yang semuanya adalah warga  Rt. 02/11 Dk. Gabusan Ds Tangkil.

Kodim Sragen, Polsek Sragen kota, Pemerintah Desa Tangkil, BPBD Kab Sragen dan masyarakat Dk Gabusan bermusyawarah guna mengatasi permasalah tersebut. Akhirnya disepakati untuk melaksanakan karya bakti bronjongisasi dengan menggunakan ban bekas. Panjang longsor 86m , kedalaman 8.5 m dan lebar 4 m. Bahan yang di butuhkan  ban bekas 800 biji, bambu pemancang 50 batang dan kawat sudah siap. Karya bakti dimulai pada Senin (1/3/2021 dengan alokasi waktu pengerjaan selama 10 hari.



Dandim 0725/Sragen Letkol Inf Anggoro Heri Pratikno melalui Danramil Sragen kota Kapten Cba Sugiyono dalam apel mengatakan, kegiatan ini direncanakan selama 10 hari.

"Selama 10 hari ini kami minta teman teman TNI, Polri, BPBD, Relawan, Ormas dan warga agar bekerja dengan keras, sehingga target selesai pada waktu yang ditentukan." Katanya.

"Pesan kami agar tetap menjaga protokol kesehatan, utamakan keamanan dan keselamatan selama bekerja, ini adalah tugas kemanusiaan yakni membatu warga yang rumahnya terancam longsor maka ikhlas dalam bekerja adalah kuncinya." Tambahnya.

Kapten Cba Sugiyono berharap cuaca mendukung selama pengerjaan, sehingga bisa selesai tanpa ada kendala sedikitpun.

()