SOLO, solotrust.com - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka telah menyiapkan sejumlah upaya untuk mempercepat proses pemulihan ekonomi di wilayahnya. Beberapa di antaranya adalah pelonggaran kapasitas tamu hajatan, pembukaan gedung bioskop dan gedung pertunjukan, serta sekolah tatap muka mulai Juli 2021 nanti.

"Nanti ketika SE (Surat Edaran)-nya sudah saya tandatangani, ini nanti di Solo ada sedikit pelonggaran, misalnya untuk manten (pernikahan-red) yang sebelumnya 300, kami tambahi menjadi 500, bioskop yang biasanya tutup sudah mulai kami buka kembali, gedung wayang orang, gedung kethoprak kami buka kembali juga. Kita pengin mempercepat pemulihan ekonomi di Kota Solo," terangnya, saat pembukaan Co-Working Place Bank Mandiri Solo, pekan ini.

Gibran mengungkapkan di Solo sudah tidak ada zona merah. Kendati begitu, ia mengimbau masyarakat tetap wajib menjaga kesehatan dan mematuhi protokol kesehatan. Selain itu, langkah lain yang akan dilakukannya adalah rencana mengizinkan sekolah tatap muka mulai Juli 2021.

"Ini nanti juga kami sudah melakukan simulasi agar Bulan Juli sekolah bisa masuk juga. Dengan masuknya sekolah ini, pemulihan ekonomi juga bisa dipercepat, asalkan semua yang ada di Kota Solo tetap menjaga protokol kesehatan," ujarnya.

Untuk itu, Gibran juga berupaya mempercepat vaksinasi, mulai dari kalangan pedagang pasar, guru, atlet, dan pelayan publik hingga lansia. Vaksinasi telah dilakukan di sejumlah pasar tradisional, yakni Pasar Klewer, Pasar Gedhe, Pasar Legi, Pasar Hardjodaksino, dan Pasar Depok. Pelayan publik yang berada di garda depan seperti pengemudi bus Batik Solo Trans (BST) juga mendapat giliran vaksinasi. 

"Jadi vaksinasi ini kami percepat terus, lansia juga kami vaksin, ini lansia jadi prioritas juga. Jadi kita pengin bener-bener mempercepat proses pemulihan ekonomi di Kota Solo. Ya kalau warganya sehat, saya yakin ekonominya juga kuat," kata Gibran. (rum)

(redaksi)