Hard News

Catat Guys! Salat Tarawih dan Ied Berjemaah Diperbolehkan, Asalkan..

Nasional

5 April 2021 19:25 WIB

Ilustrasi (Pixabay)

JAKARTA, solotrust.com - Pemerintah resmi mengizinkan pelaksanaan Salat Tarawih dan Salat Idulfitri (Ied) 1442 Hijriah secara berjemaah Guys. Namun, satu hal perlu dicatat, yakni harus tetap menerapkan protokol kesehatan ketat.

Kabar itu disampaikan Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy dalam keterangan persnya usai mengikuti rapat dipimpin Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), Senin (05/04/2021) sore di Kantor Presiden, Jakarta.



“Khusus mengenai kegiatan ibadah selama Ramadan dan ibadah Idulfitri, yaitu Salat Tarawih dan Salat Idulfitri, pada dasarnya diperkenankan atau dibolehkan. Yang harus dipatuhi adalah protokol kesehatan harus dilaksanakan dengan sangat ketat,” ujarnya, dilansir dari laman resmi Sekretariat Kabinet RI, setkab.go.id.

Muhadjir Effendy meminta agar pelaksanaan ibadah salat berjemaah itu juga harus dilakukan secara terbatas pada lingkup komunitas, artinya jemaah saling kenal satu sama lain.

“Jadi di lingkup komunitas di mana para jemaahnya memang sudah dikenali satu sama lain, sehingga jemaah dari luar mohon supaya tidak diizinkan,” tegasnya.

Menko PMK menambahkan, dalam melaksanakan salat berjemaah agar diupayakan untuk dilakukan sesimpel mungkin dan tidak memakan waktu terlalu lama, mengingat pandemi Covid-19 belum berlalu.

Selain itu, Muhadjir Effendy juga mengingatkan masyarakat untuk menghindari terjadinya kerumunan,  terutama pada pelaksanaan Salat Idulfitri.

“Supaya menjaga untuk tidak terjadi kerumunan, konsentrasi orang terutama pada saat sedang akan datang menuju ke tempat salat jemaah, baik itu di lapangan maupun di masjid maupun ketika saat bubar dari salat jemaah supaya dihindari betul adanya kerumunan yang terlalu besar, sehingga bisa semuanya berjalan dengan aman,” tandasnya. 

(end2021)