Hard News

Jenazah Awak Kapal KRI Nanggala Akan di Evakuasi ke Surabaya

TNI / Polri

26 April 2021 10:42 WIB

Kapolri Jendral Listyo Sigit dan gambar temuan bagian haluan KRI Nanggala 402 yang terlepas dari badan kapal. (Foto: Tangkapan Layar kanal Youtube Puspen TNI)

BALI, solotrust.com - Kapal selam KRI Nanggala 402 telah ditemukan terbelah menjadi 3 bagian pada laut dalam 838 meter di perairan utara Bali. Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dalam konferensi pers di Bali, Minggu (25/4/2021) menyatakan seluruh awak kapal selam KRI Nanggala-402 gugur.

"Prajurit terbaik Hiu Kencana telah gugur saat melaksanakan tugas diperairan utara  Bali," katanya.



Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana Yudo Margono menjelaskan dalam kondisi subsunk pada laut dalam kecil kemungkinan awak kapal dapat diselamatkan.

“Pada kondisi subsunk pada kedalaman 838 meter seperti ini sangat kecil kemungkinan awak kapal KRI Nanggala dapat diselamatkan,” ucap Yudo.

Namun proses evakuasi pengangkatan badan kapal dan jenazah awak kapal terus diupayakan. Dalam hal ini TNI AL bekerja sama dengan sejumlah pihak terkait mekanisme pengangkatan.

Yudo mengatakan, proses evakuasi dan bagaimana cara pengangkatan akan dikoordinasikan kembali. "Evakuasi nanti kita ke Surabaya, atau sesuai permintaan keluarga karena di Banyuwangi ini ada 3 orang juga," ujarnya.

Untuk mengenang jasa para prajurit Hiu Kencana, Panglima TNI akan memberikan penghargaan berupa kenaikan jabatan bagi seluruh awak kapal yang menjadi insiden tersebut.

“Kita akan memberikan suatu penghargaan kepada para prajurit KRI Nanggala 402 dan itu akan kami ajukan secara berjenjang kepada Presiden berupa kenaikan pangkat dan segera akan kita proses.” ucap Panglima TNI.

(zend)