SOLO, solotrust.com - Tahun 2021 akan ada dua Gerhana Bulan yakni Gerhana Bulan Total (GBT) dan Gerhana Bulan Parsial (GBP). Gerhana tersebut dapat disaksikan di beberapa wilayah Indonesia.
Fenomena alam GBT akan terjadi ada Rabu, 26 Mei 2021, sedangkan GBP atau gerhana bulan sebagian terjadi pada Jumat, 19 November 2021.
Gerhana Bulan adalah peristiwa terhalanginya cahaya Matahari oleh Bumi, sehingga tidak semua cahaya sampai ke Bulan. GBT terjadi saat posisi Matahari-Bumi-Bulan sejajar, akibatnya Bulan masuk ke umbra Bumi. Sehingga sat fase totalitas gerhana terjadi, Bulan akan terlihat kemerahan.
Fenomena Gerhana Bulan sudah dimulai saat Bulan belum terbit di ufuk timur atau kontak pertama P1 Penumbra pada pukul 15:47 WIB dan berakhir saat kontak terakhir P4 Penumbra pada pukul 20:49 WIB. Secara kasat mata, gerhana dapat dilihat saat fase Umbra U1 pukul 16:44 WIB hingga U4 pukul 19:52 WIB.
Solotruster di wilayah Soloraya dan sekitarnya dapat menyaksikan GBT jelang Maghrib atau mulai pukul 17:25.22 WIB di posisi terbit Bulan di arah timur sedikit ke kanan (selatan). Begitu Bulan terbut, posisi Bulan sudah tertutup oleh permukaan Bumi alias sudah gerhana.
Totalitas gerhana Bulan ini akan terjadi pada pukul 18:11 - 18:25 WIB, sedang fase puncaknya terjadi pada pukul 18:18 WIB. Bila langit cerah penampakan Bulan akan sangat indah memerah selama sekitar 14 menit 29 detik.
Secara perlahan Bulan akan memasuki fase parsial pukul 19:15 WIB, warna Bulan akan berubah sedikit demi sedikit dengan warna merah di sisi atas dan warna abu-abu di sisi bawah.
Seluruh fase gerhana parsial akan berakhir pada 19:52 WIB warna Bulan kembali seperti purnama biasa. Namun sejatinya Bulan masih dalam tahap gerhana penumbra atau samar hingga pkl 20:49 WIB. Setelah waktu tersebut, status Bulan akan kembali menjadi purnama biasa.
(zend)