SUKOHARJO, solotrust.com- Bupati Sukoharjo, Hj Etik Suryani memantau pelaksanaan vaksinasi covid19 di Pasar Grogol. Sebelumnya, vaksinasi juga sudah dilakukan di Pasar Tawangsari, Pasar Weru, Pasar Gatak, Pasar Baki, dan Pasar Jamu Nguter. Selain meminta bersabar, dalam kesempatan tersebut Bupati berpesan agar masyarakat tidak perlu khawatir tidak memperoleh vaksin, karena semua sudah terjadwal.

“Saya minta masyarakat untuk bisa bersabar karena kuota vaksin terbatas. Sasaran untuk pedagang pasar ini sekaligus untuk lansia karena banyak pedagang yang sudah lansia,”jelas Bupati.

Menurut Bupati, DKK sudah membuat jadwal untuk vaksinasi pada lansia, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir tidak akan mendapat vaksin karena semua lansia pasti akan mendapat giliran vaksinasi. Jadi, masyarakat khususnya lansia tidak perlu “kemrungsung” karena sudah dijadwalkan.

Bupati juga berpesan agar masyarakat khususnya lansia tidak perlu takut dan khawatir tidak akan mendapatkan vaksin. Khusus vaksinasi di Pasar Grogol dan Pasar Bekonang masing-masing ditargetkan sebanyak 200 pedagang.

Meski sudah divaksin, Bupati mengingatkan agar tetap menjalankan protokol kesehatan (prokes) karena vaksin bukan obat, tapi pencegahan dengan meningkatkan imun.

“Yang penting 5M, memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas,”ujarnya.

Kepala DKK Sukoharjo, Yunia Wahdiyati menambahkan, untuk perkembangan vaksinasi corona tenaga kesehatan (nakes) hingga 8 Juni, untuk dosis 1 sebanyak 9.485 orang dan dosis 2 sebanyak 9.050 orang. Sedangkan untuk petugas layanan publik, dosis 1 sebanyak 19.623 orang dan dosis 2 sebanyak 8.187 orang.

Ia mengatakan, pemberian vaksin corona terus diberikan oleh DKK sesuai sasaran yang sudah ditetapkan. Selain nakes, petugas layanan publik, serta lansia, vaksin juga sudah diberikan untuk sebagian tenaga pendidik yang sekolahnya menggelar ujicoba Pembelajaran Tatap Muka (PTM).

“Untuk lanjut usia, hingga 8 Juni vaksin dosis 1 sudah diberikan pada 27.286 orang dan untuk dosis 2 sebanyak 15.295 orang,”terang Yunia.(nas)

(wd)