Ekonomi & Bisnis

Rebranding, Victorias Secret Gaet Priyanka Chopra dan Megan Rapinoe

Ekonomi & Bisnis

18 Juni 2021 12:01 WIB

Angels seperti Gizele Oliveira akan digantikan oleh wanita seperti Megan Rapinoe sebagai wajah baru Victorias Secret (Foto: BBC/Getty Images)

Solotrust.com - Raksasa pakaian dalam Victoria's Secret melakukan rebranding alias membangun kembali mereknya. Transformasi bisnis ini dilakukan dengan menggaet bintang sepak bola wanita Megan Rapinoe dan aktris sekaligus produser Priyanka Chopra Jonas.

Keduanya mewakili beberapa wajah baru yang akan membantu mempromosikan merek populernya dengan sederet model pakaian dalam yang dikenal sebagai 'Angels.' Sebagai brand papan atas, sejauh ini Victoria's Secret mampu meraup miliaran dolar dalam penjualan produknya. Hanya saja, citra hiperseksualnya telah keluar dari mode dalam beberapa tahun terakhir.



Megan Rapinoe dan Priyanka Chopra akan menjadi bagian dari "The VS Collective", grup para wanita yang akan bekerja dengan perusahaan dalam kolaborasi, kemitraan bisnis, dan inisiatif terkait.

Melansir BBC, Jumat (18/06/2021), rebranding ini dilakukan di tengah Victoria's Secret yang bersiap memutuskan hubungan dengan perusahaan induknya L Brands dalam spin-off akhir tahun nanti. Victoria's Secret sudah lama dikenal lewat peragaan busana tahunannya, di mana supermodel "Angels" tampil di atas catwalk hanya dengan pakaian dalam, bulu, dan permata.

Namun, pergeseran budaya seputar gerakan #metoo dan kepositifan tubuh membuat perusahaan kompetitor seperti Savage X Fenty, brand pakaian dalam milik penyanyi Rihanna semakin populer. Kini lebih banyak wanita memilih membeli pakaian dalam, terinspirasi "althleisure" yang nyaman. L Brands sejak itu membatalkan acara Victoria's Secret karena jumlah penonton turun.

Pertunjukan Victoria's Secret adalah gagasan mantan kepala pemasaran L Brands Ed Razek yang mengundurkan diri dari perusahaan pada 2019. Tahun sebelumnya, ia mendapat kecaman karena membuat pernyataan transfobia. Dia juga mengatakan penonton tidak tertarik melihat model ukuran plus.

Victoria's Secret dibeli miliarder Les Wexner pada 1982. Wexner, mantan kepala eksekutif L Brands, baru-baru ini mengumumkan dirinya tidak akan mencalonkan diri untuk dipilih kembali sebagai ketua emeritus.

Pada 2019, Wexner mendapat kecaman karena persahabatannya dengan mendiang pelaku seks Jeffrey Epstein. Dia mempekerjakan Epstein untuk mengelola keuangannya, namun kemudian memutuskan hubungan pada 2007.

Mengomentari mengapa Victoria's Secret meluncurkan kemitraan baru sekarang, Waters mengatakan kepada The New York Times, "Saya tahu bahwa kami perlu mengubah merek ini untuk waktu yang lama. Kami hanya belum memiliki kendali atas perusahaan untuk menjadi mampu melakukannya."

Waters bergabung dengan L Brands pada 2008. Ia bertugas mengawasi divisi internasionalnya, sebelum mengambil alih sebagai bos baru Victoria's Secret pada November tahun lalu. (and)

(and_)