SOLO, solotrust.com – Lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia selama sepekan ini terbilang tinggi. Pasalnya, jumlah kasus positif meningkat 42 persen. Bahkan, juru bicara Satgas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito mengatakan, Jawa Tengah mengalami kenaikan sebesar 1.012 kasus pada Kamis (24/06/2021).
Peningkatan kasus Covid-19 juga terjadi di Kota Solo. Hal ini berdampak pada bisnis kuliner yang mengalami penurunan jumlah pengunjung. Seperti yang terjadi pada salah satu tempat makan di daerah sekitar kampus Universitas Sebelas Maret (UNS).
“Pengunjungnya agak berkurang, sepi gitu. Turunnya itu sampai 50 persen baru baru ini,” ungkap Saprol, salah seorang pengelola tempat makan di sekitar area kampus UNS, saat ditemui solotrust.com, Jumat (25/06/2021).
Saprol juga menuturkan jika pada siang hari, warungnya sepi pengunjung dan baru agak ramai pada malam hari karena biasanya banyak yang nongkrong.
“Kami buka 24 jam. Kalau malem lumayan ramai, kalau siang mah nyantai,” ucapnya.
Sejalan dengan hal itu, salah satu pengunjung, Rahma mengaku, jika dirinya lebih suka makan di luar atau pun nongkrong dengan teman-teman di malam hari.
“Aku lebih kebiasa makan di luar malem-malem karena ada waktunya ya pas malem ini,” tuturnya.
Namun, Rahma juga merasa khawatir dengan adanya peningkatan kasus Covid-19. Apalagi saat dirinya berada di tempat makan ramai pengunjung.
“Ya sebenarnya kalau khawatir udah dari lama ya. Aku nggak selalu nongkrong sih, kadang juga take away. Cuma kalau ada temen biasanya nongkrong dulu,” pungkasnya. (Azizah/Azmi)
(and_)
