SOLO, solotrust.com - Meski tak ada pesta kembang api saat malam pergantian Tahun Baru Imlek seperti tahun-tahun sebelumnya, namun warga Solo tetap memadati kawasan Klenteng Tien Kok Sie yang berada di kawasan Pasar Gede, Kamis (15/2/2018).
Selain ingin menikmati lampion tentunya, warga juga ingin menyaksikan ritual prosesi sembahyang jelang Imlek. Bahkan, hujan yang menguyur Kota Bengawan sejak sore hari tak dihiraukan, malahan mereka nekat membawa payung demi datang di lokasi tersebut.
Namun, jelang sembahyangan, tak sembarangan orang bisa memasuki klenteng tersebut. Terlihat sejumlah petugas berdiri di depan klenteng. Sementara itu, pantuan Solotrust.com, mulai pukul 21.30 WIB terlihat warga keturunan Tionghoa mulai memasuki kawasan klenteng yang sudah berusia 250 tahun lebih ini untuk sembahyang.
Ketua pantia Solo Bersama Imlek Sumartono Hadinoto mengatakan, tahun ini sebagai ganti kembang api akan ada pertunjukan drum dari sekolah musik Gilang Ramdhan dan pertunjukan Barongsai.
”Saya yakin, meski tanpa kembang api masyarakat tetap akan datang dan ikut menantikan detik-detik jelang pergantian tahun Imlek nanti,” terangnya. (dit)
(way)