Entertainment

Bus ‘ngetem’, Ini Tindakan Mencengangkan Kasatlantas Kepada Pengemudinya Agar Kapok

TNI / Polri

18 Februari 2018 12:16 WIB

Ilustrasi.

GROBOGAN, solotrust.com- Sikap dari pengguna jalan juga menjadi salah satu faktor penentu lancar tidaknya arus lalu-lintas. Banyak kasus di beberapa titik kemacetan diketahui karena adanya angkutan umum yang ngetem atau berhenti sembarangan untuk menunggu penumpang.

Meskipun aparat kepolisian telah memberikan larangan, namun ternyata hal tersebut sering tidak diindahkan oleh para pegemudi angkutan umum.



Namun ada hal unik yang dilakukan oleh Kasat Lantas Polres Grobogan AKP Panji Gedhe Prabawa. Mendapati adanya angkutan umum yang ngetem sembarangan, dirinya tak langsung menegur keras atau memarahi pengemudi tersebut. Dilansir dari Tribratanews Polda Jateng, AKP Panji justru meminta sopir bus antar kota untuk turun dari kendaraan dan diajak melihat dampak yang terjadi akibat tindakan ngetem seenaknya tersebut.

Selama hampir lima menit, sopir bus jurusan Purwodadi-Solo itu didampingi Kasatlantas melihat kondisi arus lalu-lintas di Jalan Diponegoro, tepatnya di perempatan Danyang. Adanya bus yang ngetem di selatan perempatan mengakibatkan arus lalu-lintas sempat macet karena tinggal tersisa satu lajur.

Kondisi ini, menyebabkan kendaraan harus berjalan bergantian karena lajur sebelah kiri terhalang bus ngetem tersebut. Jika tidak ada bus ngetem, arus dipastikan bisa lancer, karena kedua lajur bisa dilewati kendaraan.

“Sekarang bisa lihat sendiri, dampak yang terjadi kalau ngetem sembarangan. Kapok, gak?,” kata AKP Panji kepada pengemudi bus tersebut.

“Iya, pak. Saya mengerti dan kapok,” jawab sang supir yang tidak disebutkan namanya tersebut.

Setelah itu, Kasatlantas segera meminta sopir untuk meneruskan perjalanan, agar tidak terjadi kemacetan lebih parah lagi.

(wd)