Hard News

Novel Baswedan Pulang, Netizen Minta Kasusnya Diusut Tuntas

Hard News

21 Februari 2018 23:11 WIB

Novel Baswedan (Instagram)

SOLO, solotrust.com - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan rencananya pulang ke Tanah Air, Kamis (22/01/2018) setelah menjalani perawatan mata di Singapura. Rencana kepulangan Novel inipun mendapat dukungan netizen yang meminta kasusnya bisa diusut tuntas.

Kabar kepulangan Novel Baswedan Kamis besok, menyebar di Twitter. Sejumlah lembaga nonpemerintah mem-posting rencana kepulangan aparat penegak hukum itu. Bahkan sebagai bentuk dukungan, masyarakat diajak datang ke Gedung KPK jam 11.00 WIB.



Seperti ditulis akun @LBH_Jakarta, “#Novelkembali #Sebelahmata besok Novel pulang! Yuk sob, kita sambut Novel bersama-sama. Besok di Gedung KPK Pukul 11.00 WIB. Kita sambut Novel dengan senyuman, nyanyian, doa dan dukungan agar kasus penyerangan terhadap dirinya bisa segera tuntas.”

Sementara dukungan dari netizen juga tak kalah deras. Mereka meminta pihak kepolisian maupun pemerintah tidak memandang sebelah mata dan bisa mengungkap serta mengusut tuntas kasus Novel Baswedan.

Sebagaimana diungkapkan pemilik akun @nabakalol, “Udah kelamaan polisi ga bisa nuntasin perkara Novel dalam jangka waktu 10 bulan. Besok #novelkembali, harus ada progress untuk penyelesaian perkara sekaligus penyembuhan matanya. Negara jangan pandang kasus ini #SebelahMata.”

Akun @wanaanaw juga mencuit, “Besok #NovelKembali. Sambut ia dan beri dukungan agar kasusnya tidak dipandang #SebelahMata.” Tak ketinggalan, pemilik akun @purikp_ berkomentar, “Ini momen yang tepat menagih negara untuk tidak #SebelahMata terhadap rule of law dan kejahatan yang dialami pembela HAM Novel Baswedan. Yuk jaga #NovelKembali besok di 22/2 KPK.”

Sementara akun @anastasiadewi menulis, “Presiden @jokowi segera bentuk tim gabungan pencari fakta independen untuk ungkap kasus Novel.” Pemilik akun @amnestyindo turut berkomentar, “Besok, #NovelKembali. Sebelah matanya masih sulit melihat, jangan sampai negara juga #SebelahMata dalam mengungkap perkaranya.”

Seperti diketahui, Novel Baswedan diserang dengan siraman air keras di wajah usai shalat subuh di masjid dekat tempat tinggalnya, 11 April 2017. Usai kejadian, dirinya dilarikan ke Rumah Sakit Mitra Kelapa Gading, Jakarta Utara dan dirujuk ke Jakarta Eye Center. Lantaran butuh penanganan serius, dokter kemudian merujuk Novel agar menjalani perawatan mata di Singapura.

Setelah lebih dari sepuluh bulan, hingga kini kasus penyiraman air keras terhadap Novel Baswedan tak kunjung menemui titik terang. 

()