JAKARTA, solotrust.com – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), mengusung tema “Wonderful Journey” dalam ajang Wold Travel Market (WTM) London 2021 untuk mempromosikan wisata Indonesia.
Kemenparekraf menjadikan WTM London 2021 sebagai ajang memasarkan dan mengenalkan pariwisata Indonesia kepada mancanegara guna memperluas jaringan pasar wisata serta juga menjaga eksistensi Indonesia sebagai salah satu destinasi utama di Asia Tenggara untuk pasar Inggris.
“Kita harus mampu bertahan dan berjuang dalam situasi pandemi ini, kita harus bergerak bersama guna memastikan industri pariwisata dan ekonomi kreatif Indonesia untuk Restart, Reborn dan Rebound kembali”, papar Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno dalam rilis Kemenparekraf.
Sandiaga menjelaskan bahwa dalam event WTM London 2021 Indonesia tidak hanya mengusung lima destinasi super prioritas seperti Danau Toba, Borobudur, Mandalika, Labuan Bajo dan Likupang namun akan disesuaikan dengan adanya selera dan permintaan pasar.
“Hal ini merupakan implementasi dari tiga strategi utama yang diterapkan dalam membangkitkan kembali sektor pariwisata Indonesia, yaitu inovasi, adaptasi, dan kolaborasi,” tutur Sandiaga.
Sandiaga juga menekankan bahwa Indonesia akan terus menyoroti program InDOnesia CARE atau I DO CARE yang menunjukkan serangkaian perjalanan wisatawan akan menerapkan protokol kesehatan.
“Situasi pandemi mengubah konsiderasi, behavior, dan tujuan berwisata selama ini. Untuk menjawab shifting market demand yang mengutamakan rasa aman wisatawan, kami akan totalitas mempersiapkan ‘Wonderful Journey’ yang akan didapatkan wisatawan saat berkunjung ke Indonesia. Persiapan mencakup hal-hal yang memungkinkan wisatawan tetap dapat menikmati dan menjelajahi dengan aman selama menerapkan sistem protokol kesehatan,” jelas Sandiaga.
Partisipasi Indonesia dalam WTM London 2021 merupakan bagian dari persiapan Bali untuk menjadi contoh dalam pembukaan kembali sektor pariwisata bagi wisatawan mancanegara.
WTM London 2021 dilaksanakan secara hybrid (luring dan daring) pada Senin (1/11) hingga Rabu (3/11) di Excel Centre, London dan Senin (8/11) hingga Selasa (9/11) dilakukan secara daring. (cahyarani)
(zend)
