Hard News

Jelang Akhir Tahun, Jokowi Berpesan Agar Percepat Realisasi APBN 2021

Nasional

18 November 2021 15:48 WIB

Presiden Jokowi memberikan arahan dalam Sidang Kabinet Paripurna, Rabu (17/11). (Foto: laman resmi Sekretariat Presiden)

JAKARTA, solotrust.com – Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) berpesan kepada setiap kementerian atau lembaga agar mempercepat realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) serta Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

Jokowi menginstruksikan Menteri Dalam Negeri, Tito Kurnavian agar lebih memperhatikan daerah-daerah yang masih memiliki serapan APBD yang rendah.



“Tekankan pada mereka bahwa APBD ini penting untuk pertumbuhan ekonomi kita,” ujar Jokowi pada Sidang Paripurna Kabinet, Rabu (17/11).

Dilansir laman resmi Sekretariat Kabinet, Jokowi juga berpesan kepada para jajarannya agar tetap mewaspadai adanya resiko dan perkembangan ekonomi global supaya dapat menjaga dan mempertahankan pertumbuhan ekonomi nasional.

“Seperti perlambatan ekonomi di Tiongkok, betul-betul dilihat karena ekspor kita ke sana gede. Kemudian risiko tapering off dari Amerika betul-betul dilihat, dampak dan apa yang harus kita siapkan, apa yang harus kita lakukan,” pesan Jokowi.

Presiden Jokowi menyatakan bahwa tahun 2022 nantinya akan ada potensi berlanjutnya pandemi serta perlambatan ekonomi dunia, sehingga APBN 2022 harus menjadi instrument utama dalam menggerakkan ekonomi nasional.

“Karena itu, APBN di tahun 2022 harus bisa menjadi instrumen utama untuk menggerakkan pertumbuhan ekonomi, memperkuat daya tahan ekonomi, mengakselerasi daya saing kita, utamanya daya saing di ekspor dan daya saing di investasi,” jelas Jokowi.

Dalam Sidang Kabinet Paripurna ini, Jokowi juga menyoroti adanya fenomena siklus commodity supercycle karena diketahui komoditas unggulan ekspor Indonesia saat ini sedang melonjak tinggi. (cahyarani)

(zend)